Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Tanda Awal Demensia yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 31/03/2021, 19:03 WIB
Dea Syifa Ananda,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Demensia adalah istilah yang menggambarkan berbagai gejala yang memengaruhi fungsi kognitif seseorang. Kondisi ini biasanya memiliki beberapa tanda awal, seperti hilang ingatan.

Demensia terjadi ketika sel saraf di otak seseorang berhenti bekerja. Meskipun kebanyakan terjadi pada usia tua, namun hal ini tidak dapat dihindarkan dalam proses penuaan semua manusia.

Kerusakan alami otak terjadi pada semua orang seiring bertambahnya usia, tetapi lebih cepat terjadi pada penderita demensia.

Demensia cenderung memburuk dari waktu ke waktu sehingga Anda perlu waspada sejak dini agar dapat ditangani segera dengan mengenali tanda-tanda awalnya.

Dilansir Medical News Today, Rabu (31/3/2021), ada banyak jenis demensia. Menurut National Institute on Aging, yang paling umum adalah penyakit Alzheimer.

Baca juga: Ahli Minta Jangan Maklumi Lansia yang Pikun, Ini 10 Gejala Demensia

 

Biasanya, mereka yang terdiagnosis mengalami demensia akan mengalami dua atau lebih gejala ini dan akan mengganggu kehidupan sehari-hari mereka. Berikut 10 tanda-tanda awal demensia:

1. Hilangnya ingatan

Kehilangan ingatan atau memori adalah gejala umum demensia. Gejala demensia ini biasanya penederita mengalami kesulitan untuk mengingat informasi yang baru saja mereka pelajari, seperti tanggal atau peristiwa, atau informasi baru.

2. Kesulitan memecahkan masalah

Penderita demensia mungkin kesulitan mengikuti rencana, seperti mengikuti resep saat memasak, atau petunjuk arah saat mengemudi.

Baca juga: 75 Persen Kematian Pasien Covid-19 adalah Orang Dengan Demensia

 

Selain itu, penderita juga akan sulit dalam melakukan pemecahan masalah, seperti saat menjumlahkan angka untuk membayar belanjaan di pasar.

3. Kesulitan melakukan tugas-tugas biasa

Penderita demensia mungkin mengalami kesulitan untuk menyelesaikan tugas yang rutin mereka lakukan.

Misalnya ketika mengubah pengaturan di televisi, mengoperasikan komputer, membuat secangkir teh, atau pergi ke tempat yang sudah dikenal. Kesulitan dengan tugas-tugas harian ini, biasanya tanda awal demensia yang bisa terjadi di rumah atau di kantor.

Baca juga: Tes Saraf Penciuman Bisa Deteksi Demensia Sejak Dini

Ilustrasi Demensia.SHUTTERSTOCK Ilustrasi Demensia.

4. Bingung atau lupa tentang waktu atau tempat

Biasanya, para pederita demensia sulit menilai berlalunya waktu. Mereka mungkin juga lupa di mana mereka berada kapan saja.

Tanda awal demensia ini biasanya mereka akan merasa sulit untuk memahami peristiwa di masa depan atau masa lalu dan sering lupa dengan tanggal.

5. Sulit memahami informasi visual

Informasi visual dapat menjadi tantangan bagi penderita demensia. Seperti sulit untuk membaca, menilai jarak, atau mencari perbedaan antara warna.

Baca juga: Konsumsi Kedelai Bisa Turunkan Risiko Demensia, Kok Bisa?

 

6. Kesulitan berbicara atau menulis

Penderita demensia biasanya akan merasa sulit untuk terlibat dalam percakapan. Biasanya ni dikarenakan lupa apa yang mereka katakan atau apa yang orang lain katakan.

Mereka juga sering mendapati ejaan, tanda baca, dan tata bahasa yang semakin burukng memiliki tulisan tangan yang menjadi lebih sulit untuk dibaca.

7. Salah menaruh barang

Penderita demensia mungkin tidak dapat mengingat di mana mereka meninggalkan benda sehari-hari, seperti remote tv, dokumen penting, uang tunai, atau kunci mereka.

Baca juga: Punya Keluarga Demensia? Ini 4 Tips Merawat ODD di Tengah Pandemi Covid-19

 

8. Penilaian atau pengambilan keputusan yang buruk

Mereka sulit untuk memahami apa yang adil dan masuk akal. Kejadian yang biasa dilakukan seperti contoh membayar terlalu banyak untuk barang-barang atau menjadi yakin dengan mudah untuk membeli barang-barang yang tidak mereka butuhkan.

9. Berhenti bersosialisasi

Penderita demensia mungkin menjadi tidak tertarik untuk bersosialisasi dengan orang lain, baik dalam kehidupan rumah tangga atau di tempat kerja dan akan menjadi pendiam serta tidak berbicara dengan orang lain.

10. Perubahan kepribadian atau suasana hati

Penderita demensia mungkin mengalami perubahan suasana hati atau perubahan kepribadian. Misalnya, mereka mungkin menjadi mudah tersinggung, depresi, takut, atau cemas.

Baca juga: Pemindaian Leher 5 Menit Bisa Deteksi Demensia Lebih Awal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com