Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/12/2020, 07:00 WIB
Ellyvon Pranita,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menjaga imunitas atau sistem kekebalan tubuh menjadi prioritas penting bagi setiap orang, terutama di masa pandemi Covid-19 yang belum berakhir hingga saat ini.

Selain dengan mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, rutin mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak, kita juga perlu untuk menjaga pola makan yang seimbang agar kondisi tubuh tetap sehat.

Nah, salah satu asupan yang penting dikonsumsi untuk membantu tubuh agar tetap fit ini adalah makanan yang mengandung vitamin C.

Prof Dr dr Saptawati Bardosono MSc dari Perhimpunan Nutrisi Indonesia mengatakan bahwa vitamin C yang juga dikenal sebagai asam askorbat, punya banyak khasiat untuk tubuh.

Dia menjelaskan, vitamin C sangat baik untuk mempersiapkan diri di masa adaptasi kebiasaan baru (AKB).

Baca juga: Cegah Corona, Amankah Konsumsi Vitamin C 1.000 Miligram Setiap Hari?

Adapun khasiat vitamin C untuk tubuh di antaranya seperti antioksidan, mencegah peradangan atau anti-inflamasi, mencegah stres, hingga anti bakteri.

Guru besar yang akrab disapa Prof Tati ini menjelaskan, sesuai anjuran Kementerian Kesehatan untuk Angka Kecukupan Gizi tahun 2019, kecukupan asupan vitamin C ditentukan berdasarkan usia dan jenis kelamin.

Contohnya, laki-laki usia mulai 16 tahun sampai lebih dari 80 tahun adalah 90 mg per hari.

Sementara, pada perempuan di rentang usia yang sama, membutuhkan sebesar 75 mg per hari.

Siapa saja yang butuh konsumsi vitamin C?

Prof Tati mengatakan, orang yang paling banyak membutuhkan vitamin C adalah mereka yang sering mengonsumsi makanan tidak segar dan tidak mengandung sumber vitamin C.

Selain itu, vitamin C yang cukup juga sangat dibutuhkan bagi mereka yang pola hidupnya tidak sehat, seperti tidak pernah berolahraga, merokok, dan sering meminum alkohol.

"Dengan kondisi cuaca yang tidak menentu serta ditambah dengan polusi, vitamin C menjadi penting untuk menjaga kondisi tubuh,"  tegas Prof Tati.

Ia juga menyebutkan, ada penelitian yang mengatakan bahwa mengonsumsi vitamin C sebanyak 1.250 mg per hari selama delapan minggu bisa meningkatkan daya tahan tubuh.

Baca juga: Puasa dan Vitamin C Efektif Mengobati Kanker, Studi ini Jelaskan

Tidak hanya itu, kegiatan itu juga akan menurunkan risiko penyakit kronis dan memperlambat proses penuaan.

Perlu diketahui, salah satu penyebab penyakit jantung adalah kurangnya konsumsi vitamin C sebesar 300 mg per hari.

Oleh karena itu, Prof Tati menegaskan, mengonsumsi asupan mengandung vitamin C secara terus-menerus justru sangat dianjurkan untuk siapa saja.

Utamanya sumber vitamin C bisa Anda dapatkan dari buah dan sayur, karena vitamin C merupakan zat gizi esensial yang harus diperoleh dari makanan sehari-hari.

Untuk memberikan efek kesehatan yang optimal, kadar vitamin C dalam tubuh perlu dipertahankan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com