Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selamat Hari Laut Sedunia, Ini 5 Alasan Laut Penting bagi Kehidupan Kita

Kompas.com - 08/06/2020, 13:04 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

Sumber WEFORUM

KOMPAS.com - Hari ini adalah Hari Laut Sedunia atau World Oceans Day. Di tengah-tengah pandemi corona, kita tidak boleh melupakan pentingnya lautan yang semakin hari semakin terancam akibat ulah manusia.

Dilansir dari situs resmi World Economic Forum, berikut adalah 5 alasan laut penting bagi kehidupan kita dan harus dijaga.

1. Membantu kita bernapas

Banyak orang tidak mengetahui bahwa lautan memainkan peran vital dalam udara yang kita hirup. Padahal, 50 persen oksigen di Bumi berasal dari fitoplankton, organisme seperti tanaman yang hidup di lautan.

Fitoplankton memiliki klorofil yang mereka gunakan untuk mendapatkan cahaya matahari dan berfotosintesis. Dalam proses ini, fitoplankton juga menghasilkan oksigen.

Baca juga: Baju Kita Juga Sumbang Polusi di Lautan, Kok Bisa?

Selain itu, fitoplankton juga mengonsumsi karbon dioksida, dan memindahkan sebanyak 10 gigaton karbon dari atmosfer ke dalam lautan setiap tahunnya.

2. Meregulasi iklim

Menurut Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional Amerika Serikat, 90 persen penghangatan Bumi selama 50 tahun terakhir terjadi di lautan.

Suhu paling hangat terjadi di sekitar garis khatulistiwa, khususnya di permukaan. Arus laut lantas menyebarkan suhu panas ini ke seluruh dunia, dan proses penguapan membuat air laut yang hangat turun ke bagian yang lebih dalam.

Beberapa jenis arus laut berdampak langsung pada iklim di beberapa wilayah. Arus Teluk, misalnya, bila terganggu bisa membuat bagian barat Eropa lebih dingin daripada biasanya.

Baca juga: Tren Suhu Udara dan Suhu Muka Laut Global Meningkat, Apa Akibatnya?

3. Sumber makanan penting

Pada saat ini, ikan merupakan sumber dari 16 persen protein hewani yang dikonsumsi secara global. Selain ikan, laut juga menghasilkan rumput laut, udang dan makhluk laut lainnya yang menjadi sumber makanan berizi bagi manusia.

Lalu, makanan laut juga berpotensi menjadi pendekatan yang lebih berkelanjutan dalam memberi makan penduduk dunia, terutama bila dibandingkan dengan daging sapi yang membutuhkan begitu banyak sumber daya untuk menghasilkan 1 gram protein saja.

4. Kekayaan biodiversitas yang luar biasa

Masih menurut Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional AS, lautan menyimpan kekayaan biodiversitas yang luar biasa. Mereka memprediksikan bahwa masih ada 91 persen spesies di lautan yang belum ditemukan secara ilmiah.

Baca juga: Bank Ikan Jaga Laut Wakatobi hingga Dapat Penghargaan dari New York

5. Menciptakan puluhan juta pekerjaan

Secara ekonomi, manusia juga sangat bergantung pada lautan. Laporan OECD memprediksikan bahwa pada 2030, industri berbasil lautan akan memperkerjakan 40 juta orang di seluruh dunia.

Namun, potensi ini bisa jadi tidak optimal bila kesehataan lautan terganggu.

Beberapa tantangan yang bisa merusak sumber daya maritim mencakup perubahan iklim, polusi dan kurangnya kesadaran akan teknik-teknik pemanfaatan lautan yang berkelanjutan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com