Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Jumlah Konsumsi Air yang Harus Diminum Selama Puasa Ramadhan

Kompas.com - 09/05/2020, 03:37 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber Gulf News

KOMPAS.com - Selama berpuasa di bulan Ramadhan, asupan air ke dalam tubuh juga harus cukup dan terpenuhi dengan baik.

Para ahli medis selalu menyarankan aturan konsumsi air 8 gelas per hari. Namun, saat puasa, tentu pola minum akan berbeda, sebab umat muslim yang berpuasa hanya makan saat sahur dan berbuka puasa.

Melansir Gulf News, Jumat (8/5/2020), seorang ahli diet klinis di Valiant Clinic Dubai, Tanya van Aswegen, mengatakan jumlah asupan air yang dibutuhkan setiap hari bagi setiap orang berbeda.

Baca juga: Mana yang Lebih Baik, Buka Puasa dengan Teh atau Air Putih?

Kebutuhan asupan air bagi tubuh jumlahnya bergantung pada usia, jenis kelamin dan tingkat aktivitas yang dilakukan seseorang.

"Secara umum, wanita memerlukan asupan air 2,2 liter dan pria membutuhkan sedikitnya 2,8 liter,"kata Aswegen.

Ilustrasishutterstock Ilustrasi

Air juga membentuk rata-rata 60 persen dari berat badan pada pria. Sedangkan pada wanita, komposisi air membentuk 50-55 persen, karena mereka memiliki persentase lemak tubuh yang lebih tinggi.

Asupan air selama Ramadhan

Ahli juga memaparkan selama bulan Ramadhan, atau saat seseorang berpuasa, asupan air tidak meningkat.

Cairan akan masih sering hilang, melalui air seni, keringat dari kulit dan ketika bernafas.

"Secara bertahap tubuh akan beradaptasi selama bulan puasa, sehingga lebih banyak air yang disimpan dan siap untuk puasa berikutnya," ungkap Dr Nacrin Uddin, seorang konsultan dari kedokteran keluarga di Medcare Medical Center.

Sekitar 20 persen dari asupan cairan kita berasal dari makanan yang kita makan, namun sebagian besar tergantung pada asupan cairan tambahan dari air, teh, kopi, susu dan cairan lainnya.

Baca juga: Minum Terlalu Banyak Air Putih Juga Berbahaya

Selama Ramadhan, aturan untuk asupan cairan dalam tubuh tetap berlaku sama. Namun, asupan air yang lebih tinggi mungkin diperlukan tergantung pada aktpivitas dan kebiasaan makan.

"Mungkin Anda akan minum lebih banyak sup, susu atau teh herbal yang akan berkontribusi pada total kebutuhan cairan Anda untuk hari itu," jelas Aswegen.

Cairan tubuh memberi manfaat baik agar tubuh selalu sehat dan berenergi selama puasa. Selain itu, cairan juga dapat mengontrol suhu tubuh membantu pencernaan, membawa nutrisi ke seluruh tubuh.

Baca juga: Suka Makan Pedas Saat Sahur dan Buka Puasa? Ini Efek dan Cara Meminimalisasinya

Sedangkan bagi organ vital, cairan sangat penting bagi persendian, menghilangkan zat-zat kotor dalam tubuh dan menjaga usus tetap bekerja secara teratur.

Aswegen mengatakan tantangan selama Ramadhan adalah memastikan kebutuhan cairan tubuh cukup selama periode yang lebih singkat dari hari itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com