Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kenapa Planet Memiliki Satelit Alami?

KOMPAS.com - Bulan adalah satelit alami yang mengorbit benda langit lain, seperti planet. Secara total, terdapat lebih dari 190 satelit alami yang sama ini diketahui. 

Dari delapan planet di tata surya, enam planet di antaranya memiliki satelit alami, sedangkan dua di antaranya tidak memilikinya.

Adapun planet yang tidak memiliki satelit alami adalah Merkurius dan Venus, yang keduanya merupakan planet yang paling dekat dengan matahari.

Selain kedelapan planet tersebut, ada beberapa planet kerdil, seperti Pluto dan Eris, yang juga memiliki satelit alami. 

Kenapa planet memiliki satelit alami?

Setelah penelitian selama beberapa dekade, sebagaimana dilansir dari Science ABC, para ahli menetapkan bahwa ada tiga hal yang menyebabkan sebuah planet bisa memiliki satelit alami, yakni:

1. Cara pertama terjadi ketika ada piringan material yang bergerak mengelilingi atau mengorbit planet yang bersangkutan. 

Ketika ini terjadi, materi langit akhirnya menyatu menjadi benda yang lebih besar, yang mungkin menjadi berbentuk bulat.

Proses ini secara luas dikaitkan dengan pembentukan bulan di empat planet yaitu Saturnus, Jupiter, Neptunus, dan Uranus.

2. Cara kedua melibatkan satelit alami dari badan astronomi lain. Biasanya, planet yang lebih besar adalah planet yang memperoleh satelit dari benda lain melalui tarikan gravitasi superior. 

Proses ini diyakini berkaitan dengan pembentukan Phobos dan Deimos, yang merupakan satelit alami Mars. 

Beberapa bulan kecil dan tidak teratur milik Jupiter, Uranus, Saturnus, dan Neptunus juga diperoleh dengan cara ini. 

3. Cara ketiga adalah tabrakan antara dua planet yang menyebabkan ejeksi material hingga bergabung membentuk satelit alami. 

Bulan yang dimiliki bumi diyakini telah terbentuk dengan cara ini.

https://www.kompas.com/sains/read/2023/03/31/040000123/kenapa-planet-memiliki-satelit-alami-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke