Vena Pulmonalis: Struktur dan Fungsinya

KOMPAS.com - Vena pulmonalis adalah pembuluh darah yang mengandung banyak oksigen.

Vena pulmonalis berperan penting dalam sirkulasi paru-paru dengan menerima darah beroksigen dari paru-paru, mengirimkannya ke atrium kiri, kemudian masuk ke ventrikel kiri untuk diedarkan ke seluruh tubuh. 

Vena pulmonalis merupakan pembuluh darah yang unik karena satu-satunya vena yang membawa darah beroksigen.

Struktur vena pulmonalis

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, vena pulmonalis memiliki struktur yang relatif besar dibandingkan dengan vena lain yang berdiameter 1 sentimeter.

Meski demikian, struktur vena pulmonalis pada wanita cenderung lebih kecil. 

Vena pulmonalis terdiri dari tiga lapisan jaringan otot polos yang disebut tunik. 

Lapisan luarnya adalah tunika eksterna tebal, dengan lapisan tengah tunika media tipis, diikuti oleh lapisan tengah, tunika intima.

Lokasi vena pulmonalis

Empat vena pulmonalis (dua dari setiap paru-paru) membawa darah beroksigen dari paru-paru ke atrium kiri. 

Dari atrium kiri, darah menuju ke ventrikel kiri, tempat ia dikeluarkan untuk memasok oksigen dan nutrisi ke semua jaringan tubuh. 

Di paru-paru, pembuluh darah terkecil, yang disebut kapiler, adalah tempat pembuangan karbon dioksida dan oksigen yang diperoleh dari alveoli.

Dari kapiler, darah memasuki vena bronkial, yang kemudian mengalir ke vena pulmonalis. 

Kedua vena pulmonalis keluar dari paru-paru melalui daerah yang dikenal sebagai hilus, tempat pembuluh darah serta bronkus utama kanan dan kiri memasuki paru-paru di medial, daerah tengah setiap paru-paru.

Setelah meninggalkan hilus, vena pulmonalis kanan melewati posterior vena cava superior dan atrium kanan untuk memasuki atrium kiri. 

Vena pulmonalis kiri melewati aorta desendens untuk memasuki atrium kiri.

Karena vena pulmonalis berjalan melalui paru-paru dan mengosongkan ke sisi kiri jantung, mereka mungkin terpengaruh oleh kondisi apa pun yang melibatkan area ini.

Fungsi vena pulmonalis

Vena pulmonalis memiliki fungsi yang sangat penting, yakni untuk mengantarkan darah beroksigen dari paru-paru ke jantung sehingga dapat dikirim ke seluruh tubuh.