Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Serba-serbi Hewan: Tempurung Penyu jadi Rumah 100.000 Hewan Kecil

KOMPAS.com - Mungkin tak banyak yang tahu jika cangkang atau tempurung penyu merupakan 'rumah' bagi hewan-hewan lain yang berukuran kecil.

Hal tersebut terungkap dalam sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Diversity, Mei lalu. Hasil studi berhasil mengungkapkan jika Penyu Tempayan yang bermigrasi ribuan kilometer ternyata ikut membawa meiofauna-organisme kecil yang lebih berukuran kurang dari satu milimeter-di punggung mereka dengan tingkat keanekaragaman yang tinggi.

Seperti dikutip dari National Geographic, Minggu (28/6/2020) Penyu Tempayan membawa rata-rata 34.000-150.000 meiofauna, termasuk di dalamnya adalah nematoda, larva krustase, dan udang.

Temuan ini, menurut Jeroen Ingels, ahli ekologi kelautan dari Florida State University sebelumnya belum pernah ditemukan pada penyu lain.

Keberadaan meiofauna sendiri tak mengancam penyu meski jumlah yang dijumpai pada cangkang cukup banyak. Kehadiran meiofauna ini bahkan cukup menguntungkan karena dapat membantu penyu berkamuflase.

Ingels bersama rekannya mempelajari Penyu Tempayan di Pulau St. Georga yang merupakan salah satu tempat bertelur terpadat di Teluk Utara Meksiko. Mereka melakukan pengamatan pada 24 Penyu Tempayan yang tiba di Pulau George, Florida pada Juni 2018.

Selama melakukan penelitian mereka mengumpulkan mahluk-mahluk kecil di cangkang penyu dengan menggunakan pisau plastik. Sementara untuk mengumpulkan sampel organisme yang terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang, mereka menggunakan spons yang direndam dalam air tawar.

Barulah setiba di laboratorium, mereka melakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan mikroskop serta mengidentifikasi apa saja yang telah mereka temukan.

"Pertama kali Anda melihat sampel itu, selalu sangat menarik karena Anda tak tahu apa yang akan Anda lihat," kata Ingels.

Lantas bagaimana hewan-hewan kecil ini kemudian bisa terbawa di cangkang penyu? Menurutnya kemungkinan itu terjadi saat penyu mencari makan di sepanjang dasar laut yang merupakan tempat tinggal meiofauna.

Peneliti pun berharap, hasil analisis dari meiofauna dapat memberikan petunjuk mengenai kehidupan penyu. Sebab, seperti yang kita tahu perjalanan panjang penyu untuk bermigrasi membuatnya sulit dan mahal untuk dilacak.

https://www.kompas.com/sains/read/2020/06/29/070200923/serba-serbi-hewan--tempurung-penyu-jadi-rumah-100.000-hewan-kecil

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke