Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

JAKARTA, KOMPAS.com – Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta resmi berganti nama menjadi Daerah Khusus Jakarta (DKJ), sementara rencana perpindahan ASN ke Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dimulai pada September 2024.

Melalui perpindahan ini, Jakarta sepenuhnya menjadi pusat perekonomian Indonesia sehingga daerah sekitarnya khususnya kawasan timur Jakarta memiliki potensi besar menjadi kota metropolitan selanjutnya.

Sebuah kota seyogyanya dapat disebut sebagai kota metropolitan selama memenuhi beberapa aspek dan ketentuan.

Baca juga: MRT Jakarta Teken Kerja Sama Pengembangan TOD, Nilainya Rp 11 Triliun

Mulai dari infrastruktur yang maju dan pesat, populasi yang besar, pusat perekonomian, peradaban beragam, teknologi berkembang, sampai pusat kebudayaan dan pendidikan.

PT Jababeka Tbk, salah satu pengembang yang telah mengantisipasi perubahan ini, menyiapkan Kota Jababeka sedemikian rupa agar lebih adaptif terhadap dinamika Jakarta.

Melalui Kota Jababeka yang telah dirintis sejak 1989, perusahaan ini menginisiasi transformasi dengan menerapkan konsep Transit Oriented Development City (TOD City) yang dilengkapi sejumlah infrastruktur.

Di antaranya Tol Layang Jakarta-Cikampek Elevated atau Jalan Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ), Tol Becakayu, Tol Sunter-Pulo Gebang, Tol Cikampek Selatan/Cikampek II, dan Jakarta Outer Ring Road/JORR 2.

Selain itu, terdapat pula rencana pembangunan  MRT fase III Cikarang-Balaraja dan LRT Jakarta-Cikarang.

Baca juga: MRT Jakarta Gandeng PGN, Jajaki Potensi Bisnis Gas Bumi di Kawasan TOD

Senior General Manager Corporate Marketing Jababeka Residence Ferry Thahir mengatakan, sejalan dengan pertumbuhan ekonomi di Kota Jababeka yang pesat dan menjanjikan, populasi di wilayah ini juga terus meningkat.

Salah satunya lantaran lapangan kerja, mengingat sebagian besar populasi yang menetap di Kota Jababeka merupakan pekerja di wilayah tersebut.

"Kota ini sendiri didominasi oleh perusahaan multinasional sehingga banyak pekerja ekspatriat yang memilih tinggal dan menetap di sini,” ujar Ferry dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Sabtu (18/5/2024).

Tercatat hingga hari ini, Kota Jababeka telah didiami lebih dari 2.000 perusahaan nasional dan multinasional dari 30 negara dengan ekspatriat asal Korea, Jepang, China, dan Taiwan. 

Supermarket Properti

Dalam pemenuhan aspek sebagai kota metropolitan, PT Jababeka Tbk melalui unit bisnisnya yakni Jababeka Residence aktif meluncurkan beragam hunian seperti Golf Villas, Kraton Residence, serta The Oscar.

Sedangkan untuk proyek komersial, terdapat Hollywood Boulevard Signature dan Sudirman Boulevard yang menjadi kawasan komersial dengan puluhan tenant di dalamnya.

Baca juga: Menhub Tawari Singapura Bangun TOD MRT Jakarta