Harga Belum Bergerak Naik, Apartemen Diburu untuk Investasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah turunnya indeks permintaan properti secara keseluruhan, indeks permintaan terhadap apartemen justru meningkat, terutama pada sektor apartemen kelas atas di DKI Jakarta.

Naiknya permintaan terhadap apartemen bisa disebabkan aksi investor yang ingin memanfaatkan harga apartemen yang cenderung stagnan dalam satu tahun terakhir.

Country Manager Rumah.com Marine Novita dalam rilisnya yang diterima Kompas.com mengatakan permintaan terhadap apartemen di DKI Jakarta meningkat baik secara kuartalan maupun tahunan pada kuartal pertama 2021.

Baca juga: Genjot Penjualan Apartemen, Modernland Tawarkan DP 0 Persen Langsung Akad KPA

"Rumah.com melihat meningkatnya permintaan apartemen didasari motivasi investasi. Harga apartemen yang stagnan dan cenderung turun dalam satu tahun terakhir menjadikannya menarik sebagai instrumen investasi, terutama untuk pasar sewa baik harian maupun bulanan,” ujar Marine.

Selain itu, menurutnya memiliki kondominium mewah di pusat kota juga menjadi tren bagi kalangan atas saat ini.

Terdapat tiga wilayah yang memiliki tingkat pertumbuhan permintaan tertinggi secara kuartalan dan tahunan yakni Jakarta Utara, Jakarta Pusat, dan Jakarta Selatan.

Perkembangan tren apartemen di Jakarta Utara tak lepas dari pertumbuhan kawasan Pantai Indah Kapuk dan Pantai Indah Kapuk 2.

Area ini memiliki kawasan bisni, komersial serta tempat rekreasi pantai dan kuliner sehingga menjadikannya sebagai kawasan hunian yang ideal.

Apalagi pengembang juga menggeser target pasarnya ke arah milenial, sehingga harga properti menjadi lebih terjangkau.

Sementara diJakarta Pusat, apartemen selalu menjadi incaran bagi para pekerja di kawasan bisnis Jakarta, khususnya di seputaran Sudirman-Thamrin.

Baca juga: Rumah Tapak Masih Jadi Primadona Dibanding Apartemen, Mengapa?

Maraknya jasa pengelola apartemen sewa harian dan bulanan dalam beberapa tahun terakhir menjadi salah satu faktor yang mendorong pertumbuhan minat apartemen di tengah kota Jakarta.

Sedangkan di area Jakarta Selatan, konsumen didominasi pencari hunian untuk disewakan kembali ke ekpsatriat yang bekerja di kawasan bisnis TB Simatupang, Kuningan, hingga Sudirman, serta konsumen kondominium mewah.

Situasi ini menyebabkan apartemen dengan harga di atas Rp 4 miliar banyak dicari. Berdasarkan data pencarian Rumah.com, sebanyak 33 persen pencari apartemen di Jakarta Selatan mencari apartemen mewah dengan harga di atas Rp 4 miliar.