H+3 Lebaran, Hampir 500.000 Kendaraan Kembali ke Jabodetabek via GT Cikupa

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 438.357 kendaraan telah kembali ke Jabodetabek dari Pulau Sumatera melalui Gerbang Tol (GT) Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak.

Angka ini terhitung pada H+1 hingga H+3 arus balik Lebaran 2022 atau 4 Mei 2022 sampai dengan 6 Mei 2022.

Rinciannya, sebanyak 142.485 kendaraan pada 4 Mei 2022, serta 149.262 kendaraan dan 146.610 kendaran masing-masing pada 5 Mei 2022 dan 6 Mei 2022.

Menurut laporan Direktur PT Marga Mandalasakti Adhi Resza, secara keseluruhan trafik lebaran H-10 sampai H+3 Lebaran mempunyai tren yang sama dan mengalami kenaikan dari tahun 2019 yaitu sebesar 14,86 persen.

Selain itu, arus mudik Lebaran mulai dari H-10 Lebaran sampai dengan Hari H Lebaran mengalami kenaikan 16,35 persen dari tahun 2019.

Sedangkan pada arus balik Lebaran atau H+1 hingga H+3, mengalami kenaikan 9,04 persen dari tahun 2019.

Baca juga: H+5 Lebaran, Volume Lalin dari Sumatera ke Jawa Naik Tiga Kali Lipat

Oleh karena itu, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit mengimbau pemudik agar tetap waspada, baik di Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) hingga penyeberangan maupun penyeberangan dan masuk ke Tol Tangerang-Merak dan Jakarta-Tangerang.

"Dengan melihat besaran data volume lalin diatas, ada sekitar 60.000 kendaraan-70.000 kendaraan belum balik ke Jabodetabek dari Pulau Sumatera," ungkap Danang dikutip dari laman BPJT Kementerian PUPR, Senin (9/5/2022).

Sehingga, pihaknya juga akan meningkatkan pelayanan untuk mengantisipasi akan adanya kendaraan yang belum balik tersebut.

Untuk meningkatkan pelayanan pada arus balik Lebaran 2022 selama tiga hari terakhir, telah disiapkan 10 gardu utama, 4 gardu tendem dan 4 mobile reader di pintu keluar GT Cikupa.

Dan pada pintu keluar GT Merak dan Cilegon Timur, telah disiapkan 3-4 gardu utama dan 2 mobile reader pada masing-masing GT.

Sehingga, secara rata-rata, satu gardu GT setidaknya bisa melayani 1.700 kendaraan per jam.