Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Tarif dari Cileunyi-Pamulihan Lewat Tol Cisumdawu? Cek di Sini

Kompas.com - 25/01/2022, 13:30 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) Seksi 1 Cileunyi-Pamulihan telah resmi beroperasi Senin (24/1/2022).

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit mengatakan, Tol Cisumdawu Seksi 1 dioperasikan tanpa tarif alias gratis selama dua minggu.

"Pentarifan juga sudah dimintakan Surat Keputusan (SK) ke pak menteri dan akan diberlakukan gratis dua minggu," jelasnya dalam konferensi pers, Senin (24/1/2022).

Danang melanjutkan, seperti yang sebelum-sebelumnya, Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) juga diminta untuk menyosialiasikan hal ini kepada masyarakat.

Jika masa gratis telah habis, lantas berapa patokan tarif dari Cileunyi-Pamulihan?

Danang menuturkan, tarif Tol Cisumdawu Seksi 1 yang ditetapkan yaitu untuk Golongan 1 sebesar Rp 1.000 per kilometer.

Selanjutnya, golongan II dan III Rp 1.500 per kilometer, dan golongan IV dan V Rp 2.000 per kilometer.

Baca juga: Tol Cisumdawu Seksi 1 Mulai Beroperasi Tanpa Tarif

Seperti diketahui, Tol Cisumdawu membentang sepanjang 60,10 kilometer yang terdiri dari enam seksi.

Ini meliputi Seksi 1 Cileunyi-Pamulihan sepanjang 11,45 kilometer, Seksi 2 Pamulihan-Sumedang 17,05 kilometer.

Kemudian, Seksi 3 Sumedang-Cimalaka sepanjang 4,05 kilometer, Seksi 4 Cimalaka-Legok 8,20 kilometer, Seksi 5 Legok-Ujungjaya 14,9 kilometer, dan Seksi 6 Ujung Jaya-Dawuan 6,6 kilometer.

Jalan Tol Cisumdawu dibangun dengan skema Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Tol Cisumdawu Seksi 1 dan 2 dikerjakan oleh pemerintah sebagai bagian dari viability gap fund (VGF) untuk menaikkan kelayakan investasi tol tersebut.

Sementara Tol Cisumdawu Seksi 3-6 dibangun oleh PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) dengan nilai investasi Rp 8,41 triliun.

"Untuk 1 dan 2 itu merupakan ruas jalan tol yang pembiayaannya dilakukan oleh pemerintah melalui APBN dan Seksi 3-6 dan Simpang Susun Junction Dawuan itu jadi investasi badan usaha," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com