Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembebasan Lahan Ruas Pamungkas Tol Trans-Jawa Baru 24,88 Persen

Kompas.com - 30/07/2021, 06:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Proses pembebasan lahan Tol Probolinggo-Banyuwangi Ruas Probolinggo-Besuki masih berada di angka 24,88 persen.

Padahal, kehadiran jalan tol ini diharapkan bisa mempersingkat waktu tempuh antara Probolingo dan Besuki yang biasanya ditempuh dalam waktu kurang lebih dua jam.

Ruas Probolingo-Besuki merupakan Seksi 1 dari proyek Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) dengan panjang 29,6 kilometer.

Sementara Seksi yang menghubungkan Besuki-Bajulmati dirancang sepanjang 110,875 kilometer, dan Seksi 3 Bajulmati-Ketapang sepanjang 31,041 kilometer.

Baca juga: Akhirnya, Konstruksi Tol Probolinggo-Banyuwangi Dimulai Tahun 2022

Proses pengerjaan proyek ini baru akan dimulai pada tahun pada 2022 mendatang karena hingga kini masih terkendala masalah pembebasan lahan.

Tercatat sampai akhir Juli 2021, progres pembebasan lahan untuk Seksi 1 Ruas Probolinggo-Besuki baru mencapai 24,88 persen.

Direktur Utama PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB) Adi Prasetyanto memastikan konstruksi Seksi I Probolinggo-Besuki bisa rampung tiga tahun ke depan.

“Jika semuanya sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan, maka target penyelesaian konstruksi untuk Seksi I dapat selesai pada tahun 2024," kata Adi dalam keterangan tertulis, Kamis (29/07/2021).

Menurut Adi, saat ini PT JPB mendukung Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengadaan Lahan untuk mempercepat proses pembebasan lahan di seksi 1 Probolinggo-Besuki.

Hal ini dilakukan agar target yang sudah ditetapkan untuk pengerjaan konstruksi bisa selesai sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan.

Upaya yang telah dilakukan PT JPB bersama PPK antara lain mengusulkan alokasi pengadaan pendanaan tanah di tahun 2021, berkoordinasi dengan Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Saat ini yang menjadi prioritas dari PT JPB adalah seksi 1 Ruas Probolinggo-Besuki di Kabupaten Probolinggo, menyesuaikan dengan rencana alokasi pendanaan tanah dari Pemerintah.

Selain melakukan pembebasan lahan di seksi satu, pembasan lahan untuk Seksi 2 Besuki-Bajulmati di Kabupaten Situbondo serta seksi 3 Bajulmati-Ketapang (Kabupaten Banyuwangi) terus dilakukan.

"Pada Juni 2021 lalu juga telah dilaksanakan pembayaran Uang Ganti Kerugian (UGK) untuk 22 bidang menggunakan Pembayaran Langsung Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN),” ungkap Adi.

Jalan Tol Probowangi yang dirancang dengan total panjang 171,516 kilometer ini terbagi menjadi tiga seksi.

Seksi 1 Probolinggo-Besuki (29,6 kilometer), Seksi 2 Besuki-Bajulmati (110,875 kilometer), dan Seksi 3 Bajulmati-Ketapang (31,041 kilometer).

Jalan bebas hambatan berbayar ini akan menjadi titik akhir jaringan Jalan Tol Trans-Jawa. Konsesi untuk pembangunan jalan tol ini adalah 35 tahun dengan total investasi Rp 23,3 triliun.

Jika kelak terbangun nanti, maka ujung barat hingga ujung timur Pulau Jawa akan terhubung dengan jalan tol sehingga semakin mempermudah mobilitas orang, barang dan jasa.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com