Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Pasar Rakyat Direhabilitasi, Lebih Modern, Dilengkapi CCTV dan Ruang Laktasi

Kompas.com - 22/05/2021, 07:00 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) hingga saat ini telah melakukan rehabilitasi terhadap tujuh pasar di berbagai wilayah di Indonesia.

Ketujuh pasar itu adalah Pasar Pagi Kaliwungu, Pasar Klewer Timur Surakarta, Pasar Benteng Pancasila Mojokerto, Pasar PON Trenggalek, Pasar Legi Ponorogo, Pasar Renteng Lombok Tengah, dan Pasar Pariaman.

Tujuh pasar tersebut merupakan bagian dari target 14 pasar yang akan direhabilitasi hingga 2024 mendatang.

Baca juga: Renovasi Pasar Legi di Surakarta Selesai November 2021

"Saat ini Kementerian PUPR telah selesai melakukan rehabilitasi terhadap 7 pasar, dari target 14 pasar hingga tahun 2024," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulis, Jumat (21/05/2021).

Menurutnya, penyediaan pasar tradisional sangat penting demi melancarkan pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19, sekaligus sebagai bentuk hadirnya pemerintah bagi masyarakat.

Konsep pembangunan pasar disesuaikan dengan keselarasan lingkungan yang mempertahankan nilai-nilai kearifan lokal. Seluruh kegiatan mulai dari tahap perencanaan hingga pembangunan melibatkan Pemerintah Daerah.

PUPRPUPR PUPR
Basuki mencontohkan, salah satu pasar yang telah rampung rehabilitasinya yaitu Pasar Pagi Kaliwungu di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, pada tahun 2020.

Pasar Pagi Kaliwungu yang berlokasi dekat perbatasan Kota Semarang ini telah beroperasi secara penuh sejak selesai direvitalisasi.

Anggaran rehabilitasi pasar ini sebesar Rp 32,57 miliar dengan luas lahan 16.000 meter persegi dan luas bangunan 9.900 meter persegi.

Mencakup dua lantai, serta dapat menampung sebanyak 997 unit kios dan los pedagang dengan berbagai komoditi.

Pasar yang sebelumnya sempat terbakar ini dibangun dengan konsep Bangunan Gedung Hijau (BGH) dengan sebuah kubah mesjid sebagai ciri khasnya.

Design landmark tersebut menandakan bahwa Kendal sebagai salah satu kota santri di Provinsi Jawa Tengah.

Dengan konsep tersebut diharapkan para pedagang yang sempat relokasi di perempatan Sekopek Kaliwungu merasa lebih nyaman dan bangga memilikinya ketika kembali ke sana.

Pasar Legi Surakarta Kementerian PUPR Pasar Legi Surakarta
Fasilitas yang tersedia pasar di rakyat ini adalah CCTV, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), Ruang Laktasi, Taman Bermain Anak, Mushola, Kamar Mandi, Alat Pemadam Api Ringan (APAR), dan Genset serta Hydrant Box Indoor maupun Outdoor.

"Pekerjaan ini seluruhnya telah diselesaikan pada Juni 2020 dan diserahkelolakan pemanfaatannya kepada Pemerintah Kabupaten Kendal pada Juli 2020 dan saat ini sudah terisi lebih dari 1.000 pedagang," kata Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR Iwan Suprijanto.

Dalam proses konstruksinya, pasar ini dikerjakan oleh PT Kokoh Prima Perkasa-PT Artadinata Azzahra Sejahtera (KSO) sebagai Kontraktor Pelaksana, PT Riau Multi Cipta Dimensi sebagai Konsultan Manajemen Konstruksi serta CV Ardi Permana Putra sebagai Konsultan Perencana.

Rehabilitasi pasar oleh Kementerian PUPR ini merupakan amanat Peraturan Presiden (Perpres) No.43 Tahun 2019 tentang Pembangunan, Rehabilitasi, atau Renovasi Pasar Rakyat, Prasarana Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam, dan Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tiga Cara Bikin Furnitur Plastik yang Kusam Terlihat Baru

Tiga Cara Bikin Furnitur Plastik yang Kusam Terlihat Baru

Umum
Paruh Pertama 2024, Ada Dua PSN Jalan Tol Kelar Dibangun

Paruh Pertama 2024, Ada Dua PSN Jalan Tol Kelar Dibangun

Berita
Cara Tepat Membersihkan Furnitur Plastik dengan Cairan Pemutih

Cara Tepat Membersihkan Furnitur Plastik dengan Cairan Pemutih

Umum
Jembatan 'Mobile' di Swiss, Inovasi Perbaikan Jalan Tanpa Menutup Jalur

Jembatan "Mobile" di Swiss, Inovasi Perbaikan Jalan Tanpa Menutup Jalur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Malang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Malang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perbaikan Jalan Daerah di Sultra Telan Anggaran Rp 631 Miliar

Perbaikan Jalan Daerah di Sultra Telan Anggaran Rp 631 Miliar

Berita
Mulai 16 Mei, Lintasi Tol Serang-Panimbang Dapat Diskon Tarif 30 Persen

Mulai 16 Mei, Lintasi Tol Serang-Panimbang Dapat Diskon Tarif 30 Persen

Berita
Ini Alasan Mengapa Anda Harus Membeli Kursi Plastik untuk Furnitur Rumah

Ini Alasan Mengapa Anda Harus Membeli Kursi Plastik untuk Furnitur Rumah

Tips
Pengembang Indonesia Jadi Pemilik Tunggal Aset Rp 5,7 Triliun di Sydney

Pengembang Indonesia Jadi Pemilik Tunggal Aset Rp 5,7 Triliun di Sydney

Berita
Harga Sewa Mal di Jakarta Naik Jadi Rp 584.077 Per Meter Persegi

Harga Sewa Mal di Jakarta Naik Jadi Rp 584.077 Per Meter Persegi

Ritel
SE Desain Prototipe Rumah Sederhana Masih Diharmonisasi Kemenkumham

SE Desain Prototipe Rumah Sederhana Masih Diharmonisasi Kemenkumham

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mengungkap Pertumbuhan Pasar Hotel, Bengkulu, Sultra dan Kalteng Paling Cuan

Mengungkap Pertumbuhan Pasar Hotel, Bengkulu, Sultra dan Kalteng Paling Cuan

Hotel
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ponorogo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ponorogo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bojonegoro: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bojonegoro: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com