Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JIIPE Jadi Kawasan Ekonomi Khusus, Kebutuhan Hunian Bakal Melesat

Kompas.com - 13/02/2021, 07:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sidang Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) menyetujui pembentukan dua KEK baru yaitu KEK Lido di Bogor, Provinsi Jawa Barat, dan KEK Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE) di Gresik, Provinsi Jawa Timur, Rabu (10/02/2021).

Kedua usulan KEK ini menjadi rekomendasi yang disampaikan kepada Presiden, dan diharapkan mampu menghadirkan investasi sekaligus menyerap tenaga kerja dengan jumlah yang signifikan.

Khusus untuk KEK JIIPE yang dikembangkan PT AKR Corporindo Tbk dan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) III diproyeksikan mampu menarik investasi senilai 16,9 miliar dollar AS atau setara Rp 236 triliun.

Baca juga: Lido dan JIIPE Jadi Kawasan Ekonomi Khusus, Potensial Raup Investasi Ratusan Triliun

Selain itu, serapan tenaga kerja juga diasumsikan dapat mencapai angka 199.818 orang saat beroperasi penuh.

Pengembangan KEK JIIPE diperuntukan bagi bisnis dan industri metal, elektronik, kimia, energi, dan logistik.

Hasil produksi pelaku usaha tersebut diproyeksikan mampu memberikan kontribusi ekspor sebesar 10,1 miliar dollar AS per tahun atau setara Rp 141,1 triliun dan substitusi impor pada produk industri metal dan kimia.

KEK JIIPE dikembangkan di atas lahan seluas 3.000 hektar, mencakup kawasan industri 1.761 hektar, pelabuhan multiguna 400 hektar, pusat logistik, kawasan berikat, kawasan rekreasi, kawasan komersial, dan perumahan Grand Marina Estate (GEM) City 800 hektar.

Akses KEK JIIPE untuk menjangkau pasar internasional domestik dan global adalah pelabuhan laut, Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar, dan jalur kereta api.

Selain itu, KEK JIIPE juga dilengkapi pelabuhan laut dengan empat dermaga dan total area berlabuh 6.200 meter, dan dapat melayani vessel hingga 100.000 DWT.

Permintaan hunian meningkat

Penetapan JIIPE sebagai KEK baru ini dianggap sebagai peluang besar dan potensial untuk pengembangan bisnis properti dan turunannya.

Baca juga: Strategi Baru AKR Land Jaring Konsumen di Tengah Pandemi

Hal ini dikemukakan Presiden Direktur PT AKR Land Development Thomas Go kepada Kompas.com, Jumat (12/02/2021).

Grand Estate Marina (GEM) City di KEK JIIPE, Gresik, Jawa TimurAKR Land Grand Estate Marina (GEM) City di KEK JIIPE, Gresik, Jawa Timur
Menurut Thomas, salah satu sektor properti yang akan tumbuh pesat adalah hunian (rumah tapak) dan ruko komersial.

Permintaan rumah akan meningkat pesat, terutama berasal dari karyawan pabrik, dan ekspatriat yang bekerja di JIIPE.

"Selain itu, permintaan juga datang dari ekspatriat Jepang dan karyawan perusahaan konstruksi yang akan membangun Freeport di JIIPE," tutur Thomas.

Sebagai sister company PT AKR Corporindo Tbk, AKR Land Development telah mengantisipasi meningkatnya permintaan ini dengan menawarkan AKR GEM City. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengembang Rumah Rakyat: Gaduh Tapera karena Sosialisasi Minim

Pengembang Rumah Rakyat: Gaduh Tapera karena Sosialisasi Minim

Berita
[POPULER PROPERTI] Konflik Lahan Mall Center Point Medan Beres, Uang Rp 480 Miliar Balik ke Negara

[POPULER PROPERTI] Konflik Lahan Mall Center Point Medan Beres, Uang Rp 480 Miliar Balik ke Negara

Berita
Hutama Karya: Jatuhnya Besi Konstruksi di Jalur MRT Dipicu Induksi Elektromagnetik

Hutama Karya: Jatuhnya Besi Konstruksi di Jalur MRT Dipicu Induksi Elektromagnetik

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Aceh Jaya: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Aceh Jaya: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Aceh Besar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Aceh Besar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dengan KPR Tapera, Berapa Harga Maksimal Rumah yang Bisa Dibeli?

Dengan KPR Tapera, Berapa Harga Maksimal Rumah yang Bisa Dibeli?

Berita
Kementerian ATR/BPN Targetkan 104 Kota dan Kabupaten Lengkap Tahun Ini

Kementerian ATR/BPN Targetkan 104 Kota dan Kabupaten Lengkap Tahun Ini

Berita
Summarecon Bandung Raih Penghargaan Lingkungan Terbaik Dunia, Kalahkan Taiwan dan Malaysia

Summarecon Bandung Raih Penghargaan Lingkungan Terbaik Dunia, Kalahkan Taiwan dan Malaysia

Berita
Pengamat: Perlu Ada Harmonisasi Ekosistem Tapera dan BPJS Ketenagakerjaan

Pengamat: Perlu Ada Harmonisasi Ekosistem Tapera dan BPJS Ketenagakerjaan

Berita
Kembangkan Pasar Hunian Lansia, Ini yang Wajib Dilakukan Pemerintah

Kembangkan Pasar Hunian Lansia, Ini yang Wajib Dilakukan Pemerintah

Hunian
Sudah Bayar Pajak, Mall Centre Point Kota Medan Tak Jadi Dibongkar

Sudah Bayar Pajak, Mall Centre Point Kota Medan Tak Jadi Dibongkar

Berita
UPDATE Capaian PTSL, 113 Juta Bidang Tanah Terdaftar Per Mei 2024

UPDATE Capaian PTSL, 113 Juta Bidang Tanah Terdaftar Per Mei 2024

Berita
Pasca Kecelakaan Konstruksi Gedung Kejagung, MRT Jakarta Fokus Pulihkan Kereta dan Persinyalan

Pasca Kecelakaan Konstruksi Gedung Kejagung, MRT Jakarta Fokus Pulihkan Kereta dan Persinyalan

Berita
Besi Proyek Gedung Kejagung Jatuh di Jalur MRT, Ini Tanggapan Hutama Karya

Besi Proyek Gedung Kejagung Jatuh di Jalur MRT, Ini Tanggapan Hutama Karya

Berita
Kebijakan Tapera Dinilai Tak Efisien dan Tumpang Tindih

Kebijakan Tapera Dinilai Tak Efisien dan Tumpang Tindih

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com