Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Duduk Perkara Investasi Djarum dan Wings di IKN

Pasalnya, terdapat perbedaan daftar perusahaan di dalam Konsorsium ASG saat pertama kali dirilis ke publik dengan informasi terbaru.

Ke-10 perusahaan itu meliputi ASG, Salim Group, Sinarmas, Pulau Intan, Djarum Group, Wings Group, Adaro Group, Barito Pacific, Mulia Group, dan Astra Group.

Namun dalam Public Expose OIKN secara daring pada 29 Desember 2023, nama Djarum Group dan Wings Group tidak tercantum dalam paparan OIKN terkait daftar 10 perusahaan yang tergabung dalam Konsorsium ASG.

Sebaliknya, ada dua perusahaan anyar yang terdaftar sebagai anggota Konsorsium ASG, yaitu Kawan Lama dan Alfa Group (Alfamart).

Di samping itu, nama konsorsium berubah menjadi Konsorsium Nusantara, bukan lagi Konsorsium ASG.

Sebetulnya, tanda-tanda masuknya Kawan Lama Group dan Alfa Group (Alfamart) menjadi bagian dari Konsorsium Nusantara terlihat saat prosesi groundbreaking Hotel Nusantara yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 21 September 2023.

Bos Kawan Lama Group Kuncoro Wibowo dan Bos Alfamart Djoko Susanto turut hadir dalam acara tersebut. Nama keduanya juga disebut Jokowi saat memberikan sambutan.

Tanggapan OIKN

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN, Agung Wicaksono menegaskan, tak ada satu pun investor yang tergabung dalam Konsorsium ASG atau Konsorsium Nusantara hengkang.

Menurut dia, komposisi anggota konsorsium bisa saja berubah dan itu adalah hal internal konsorsium. Keterlibatan dalam membangun di IKN juga bisa berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan apa yang dibangun.

"Pembagian peran seperti apa adalah kewenangan internal konsorsium. Project by project," ucap Agung menjawab Kompas.com, Kamis (04/12/2024).

Hal senada dikatakan Juru Bicara OIKN Troy Pantouw, bahwa seluruh 12 investor yang tergabung dalam konsorsium tersebut memegang komitmen dan tetap semangat membangun IKN.

Ke-12 investor yang dimaksud antara lain ASG, Salim Group, Sinarmas, Pulau Intan, Djarum Group, Wings Group, Adaro Group, Barito Pacific, Mulia Group, Astra Group, Kawan Lama Group, dan Alfa Group (Alfamart).

"Info kedua investor (Wings dan Djarum Group) hengkang, tidak benar," tegas Troy kepada Kompas.com, Kamis (04/01/2024).

Menariknya, Tenaga Ahli Kepala OIKN Rusmin Lawin menyebut bahwa tidak tercantumnya nama Djarum Group dan Wings Group dalam Konsorsium ASG atau Konsorsium Nusantara saat Public Expose OIKN secara daring pada 29 Desember 2023 karena adanya technical error atau kesalahan teknis.

Djarum Bantah Ikut Konsorsium ASG

Kendati sejak awal namanya disebut-sebut tergabung dalam Konsorsium ASG atau Konsorsium Nusantara yang berinvestasi di IKN, Djarum Group menepis informasi itu.

Corporate Communication Manager PT Djarum, Budi Darmawan menegaskan, sejak awal Djarum Group sama sekali tidak terlibat dalam Konsorsium ASG maupun Konsorsium Nusantara.

Menurut dia, bentuk keterlibatan perusahaan dalam proyek IKN berupa pembangunan botanical garden sebagai ruang publik non-profit di IKN.

"Djarum terlibat di IKN untuk mengembangkan dan membangun botanical garden. Tidak di investasinya. Ini adalah program corporate social responsibility (CSR) kami," jelas Budi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (04/01/2024).

Proyek botanical garden Djarum saat ini masih dalam tahap perancangan dengan target groundbreaking yang masih akan disesuaikan.

Wings Masih Tergabung Konsorsium ASG

Berbeda dengan Djarum Group, Head of Corporate Communications & CSR Wings Group Indonesia Sheila Kansil mengungkapkan, pihaknya masih bagian dari Konsorsium ASG atau Konsorsium Nusantara.

Namun, keterlibatan Wings Group hanya untuk proyek yang bersifat non-profit. Dengan kata lain, tidak terlibat dalam proyek kawasan terpadu termasuk Hotel Nusantara.

"Kami sampaikan bahwa Wings Group tetap ikut serta di dalam Konsorsium Nusantara IKN yang bersifat non-komersial," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (04/01/2024).

Menurut dia, salah satu contoh proyek non-komersial di IKN yang dimaksud ialah pembangunan botanical garden.

"Wings Group berkomitmen untuk ikut serta dalam pembangunan IKN," pungkas Sheila Kansil.

https://www.kompas.com/properti/read/2024/01/05/053000321/duduk-perkara-investasi-djarum-dan-wings-di-ikn

Terkini Lainnya

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Berita
Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Berita
Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke