Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pemulung-Tukang Becak di Prabumulih Dapat Bantuan Rumah Tahan Gempa

Melalui program RITTA, nantinya masyarakat sektor informal seperti pemulung, penyandang disabilitas, kuli panggul, tukang sol sepatu, dan tukang becak bisa memiliki hunian layak serta tahan gempa.

Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto yang sambutannya dibacakan oleh Direktur Rumah Umum dan Komersial (RUK) Ditjen Perumahan Kementerian PUPR Fitrah Nur mengatakan, dana untuk 30 unit rumah yang dibangun bersumber dari PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF.

Kemudian, disalurkan melalui Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) ke rekening PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI.

Menurutnya, Ditjen Perumahan akan terus berkolaborasi dengan para mitra kerja untuk pelaksanaan program pembangunan perumahan bagi masyarakat.

"Misalnya untuk tanah, jaringan listrik, dan air disiapkan Pemerintah Daerah (Pemda)," jelas Fitrah dalam rilis, Senin (28/8/2023).

Sedangkan anggaran pembangunan rumah meruapkan hasil dukungan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), corporate social responsibility (CSR) PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF dan bank.

Mulai PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk atau Mandiri, BSI, maupun PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Selatan atau BPD Sumsel.

Sedangkan penyediaan gas berasal dari PT Perta-Samtan Gas, dan pembangunan jalan akses oleh pihak provinsi.

https://www.kompas.com/properti/read/2023/08/29/103000321/pemulung-tukang-becak-di-prabumulih-dapat-bantuan-rumah-tahan-gempa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke