Di Asia Pasifik, Singapura Catatkan Investasi Real Estat Komersial Terbaik

Sebagaimana merujuk data dan analisis dari konsultan real estat global Jones Lang LaSalle (JLL) dalam rilis pers diterima Kompas.com pada Rabu (15/02/2023).

Singapura menjadi pasar dengan kinerja terbaik di kawasan Asia Pasifik pada tahun 2022 dengan kenaikan total nilai investasi real estat komersial sebesar 53 persen secara tahunan.

Sementara di negara Asia Pasifik lainnya, Hong Kong juga mengalami peningkatan daya tarik pasca melonggarnya pembatasan Covid-19.

Meskipun nilai investasi setahun penuhnya 7,7 miliar dollar AS atau setara Rp 117 triliun, menurun dari tahun ke tahun sebesar 24 persen.

Di sisi lain, Korea Selatan menjadi pasar investasi paling aktif pada tahun 2022 dengan transaksi mencapai 26,2 miliar dollar AS atau setara Rp 398,4 triliun, meskipun mengalami penurunan 11 persen secara tahunan.

Berikutnya, China meraup investasi sebesar 24,8 miliar dollar AS atau setara Rp 377 triliun, turun 37 persen secara tahunan. Didorong oleh peningkatan aktivitas pada kuartal keempat 2022.

Kelanjutan rebound pada kuartal keempat juga meningkatkan volume investasi di Jepang menjadi 24,7 miliar dollar AS atau setara Rp 375,6 triliun, turun 40 persen dari tahun 2021.

Sementara di Australia, masih bergulat dengan ketidaksinambungan antara ekspektasi pembeli dan penjual, mencatatkan penurunan investasi sebesar 38 persen secara tahunan menjadi 20,9 miliar dollar AS atau setara Rp 317,8 triliun.

Untuk diketahui, pada tahun 2022, realisasi investasi langsung di sektor real estat komersial Asia Pasifik mencapai 129 miliar dollar AS atau setara Rp 1.956,5 triliun.

Nominal itu mengalami penurunan sebesar 27 persen (dari tahun ke tahun) di tengah siklus suku bunga yang mengetat dan ketidakpastian ekonomi global.