Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Valentino Rossi Pensiun, Bagaimana dengan Pamor MotoGP?

Kompas.com - 29/02/2020, 05:00 WIB
Angga Setiawan,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - MotoGP berpotensi kehilangan pamor andai Valentino Rossi memutuskan untuk pensiun.

Pernyataan tersebut dilontarkan oleh ayah dari pebalap asal italia itu, Graziano Rossi.

Tahun depan, Valentino Rossi kemungkinan tak bersama tim pabrikan Yamaha lagi.

Rumor soal pensiun kemudian merembak setelah Valentino Rossi belum didekati pabrikan lain untuk musim depan.

Baca juga: Mandalika Bakal Mati-matian Hadirkan Valentino Rossi di MotoGP Indonesia

Valentino Rossi memang berniat membuka peluang untuk pensiun semenjak hasil minor yang terus didapatnya pada musim 2019.

Setelah dua kali ke atas podium dalam tiga balapan perdana, pebalap berjulukan The Doctor itu tidak dapat mengulangi prestasi serupa hingga akhir musim.

Desakan dari Yamaha untuk segera menentukan sikap tidak digubris Rossi demi mendapat pandangan yang lebih jelas perihal masa depannya.

Terlepas dari keputusan yang akan diambil, pensiunnya pembalap asal Tavullia itu akan memberi dampak besar bagi MotoGP.

Baca juga: Rossi Bilang Aneh soal Marquez Teken Kontrak Panjang bersama Honda

Pasalnya, Rossi menjadi pebalap terpopuler di MotoGP.

Hal itu terbukti dari jumlah pengikut di akun media sosialnya dan lautan penggemar yang hampir selalu ada.

Prestasi mentereng serta kepribadian yang menarik membuat Rossi berhasil menggaet banyak penggemar semenjak titel juara dunia pertamanya pada 1996.

Ayah Valentino Rossi, Graziano, berpendapat bahwa atmosfer yang tercipta di balapan MotoGP akan berubah ketika putranya tak lagi membalap.

"Saya pikir MotoGP kurang lebih akan sama dalam persaingan di lintasan, tetapi tribune penonton tidak," kata Graziano Rossi yang dilansir dari Motorsport.

Baca juga: Rossi Meradang meski Performa Motor Meningkat dalam Tes Pramusim MotoGP 2020

"Sampai sekarang, penggemar berat tribune kuning neon dan nomor 46 masih terlihat dominan," ucap pria yang juga pernah berkiprah sebagai pebalap itu.

Valentino Rossi berniat membuat keputusan perihal masa depannya setelah melakoni lima atau enam balapan perdana pada MotoGP 2020.

Seri balap di tanah kelahirannya, yaitu MotoGP Italia, pada 31 Mei 2020 disebut-sebut akan menjadi lokasi bagi Rossi untuk memberitahukan sikapnya.

Rossi sendiri mendapat jaminan amunisi mumpuni apabila memutuskan terus membalap.

Yamaha selaku pabrikan yang menaungi menjanjikan dukungan setara pebalap tim utama kendati Rossi bakal membela tim satelit. (Ardhianto Wahyu Indraputra)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com