Platform Streaming Musik Berkembang, Ini Manfaatnya bagi Band Indi

KOMPAS.com – Keberadaan teknologi serta koneksi internet semakin memudahkan pengguna untuk mengakses lagu-lagu kesukaan di aplikasi streaming musik, seperti Langit Musik, Spotify, Joox, dan Apple Music.

Dengan kemudahan itu pula, aplikasi-aplikasi tersebut telah menjadi saluran hiburan populer bagi masyarakat.

Tak hanya bagi pengguna, aplikasi streaming musik ternyata juga membawa banyak manfaat bagi pelaku industri musik, khususnya band indi.

Lantas, bagaimana peran aplikasi streaming musik bagi industri musik, khususnya band indi? Berikut adalah ulasannya.

1. Memperluas akses ke musik lokal

Sebelum ada aplikasi streaming musik, karya musisi indi hanya dapat dinikmati oleh kalangan terbatas, misal di kota atau negara tertentu.

Begitu aplikasi tersebut hadir, jangkauan musik lokal dan indi dapat dinikmati oleh pendengar di seluruh Indonesia, bahkan di dunia internasional.

Baca juga: Ketika Musik Indie Digandrungi Anak Muda Semarang

2. Meningkatkan eksposur

Aplikasi streaming musik, seperti Spotify, Joox, dan Apple Music, dilengkapi algoritma yang dapat merekomendasikan lagu-lagu baru sesuai preferensi genre yang kerap diputar oleh pengguna.

Hal tersebut membuka peluang bagi band indi untuk mendapatkan eksposur lebih banyak dan menjangkau pendengar baru yang belum mengenal karya mereka.

3. Menambah penghasilan

Aplikasi streaming musik juga memberikan kesempatan bagi musisi indi Indonesia untuk menghasilkan uang dari musik mereka. Dari penyedia layanan streaming, pelaku musisi indi bisa mendapatkan penghasilan berupa royalti per satu kali stream atau pemutaran lagu.

Terlebih, berdasarkan laporan Global Music Report 2021 yang diterbitkan International Federation of the Phonographic Industry (IFPI), aplikasi streaming musik menjadi sumber pendapatan terbesar dalam industri musik di Indonesia, yakni 16,9 miliar dollar AS atau 65 persen dari total keseluruhan.

Dengan demikian, aplikasi streaming musik dapat membantu band indi untuk mendapatkan penghasilan yang lebih besar dan stabil.

Baca juga: Benarkah Musik Bisa Tingkatkan Kebahagiaan?

4. Meningkatkan profesionalisme

Di aplikasi streaming musik, band indi dapat mengelola musik mereka secara profesional. Mereka dapat membuat profil, mengunggah (upload) lagu dan album, memantau jumlah stream dan penghasilan, serta menganalisis data pendengar.

Hal tersebut dapat membantu band indi untuk memahami audiens mereka dan mengambil keputusan yang lebih tepat dalam mempromosikan karya.

5. Memudahkan distribusi musik

Aplikasi streaming musik dapat membantu mempromosikan karya band indi secara mandiri. Hal ini membuka peluang lebih besar bagi musisi serta band indi untuk terkenal dan sukses.

Itulah lima peran aplikasi musik streaming bagi band indi. Salah satu aplikasi streaming musik yang paling getol dalam mendistribusikan serta mengangkat karya musik band lokal dan indie adalah Langit Musik.

Untuk diketahui, Langit Musik merupakan aplikasi streaming musik asli Indonesia yang dikelola Melon. Melon sendiri merupakan anak usaha Telkom Indonesia.

Baca juga: Ini Langkah yang Diambil IndiHome untuk Maksimalkan Potensi Ekonomi Digital Nasional

Langit Musik memiliki lebih dari sembilan juta katalog lagu, termasuk katalog lokal, seperti pop, indi, dan tradisional. Sejak 2019, 76 persen streaming di Langit Musik merupakan lagu Indonesia. Meski demikian, layanan ini juga menyediakan lagu-lagu internasional.

Langit Musik juga menjadi satu-satunya aplikasi streaming musik yang menggunakan sistem bagi hasil (revenue sharing).

Adapun Langit Musik mendapatkan pendapatan dari penjualan paket premium dan bundling yang dibebankan kepada pengguna aplikasi.

Pendengar musik dapat berlangganan Langit Musik secara mudah. Pengguna internet cepat IndiHome, misalnya, dapat berlangganan Langit Musik dengan menambahkan (add-on) Langit Musik dan membayar Rp 10.000. Dengan paket langganan ini, pengguna dapat mendengarkan lebih dari sembilan juta lagu selama 1 bulan secara legal.