JAKARTA, KOMPAS.com - Titanic versi remaster dalam format 3D 4K HDR dan frame tinggi akan tayang pada 10 Februari 2023.
Penayangan kembali film Titanic (1997) untuk merayakan hari jadinya yang ke-25 tahun.
Dalam sebuah kesempatan, James Cameron berbicara tentang film Titanic, mulai dari alasan mau menggarap film itu hingga patahkan mitos soal durasi.
Baca juga: Durasi Titanic dan Avatar 3 Jam, James Cameron Patahkan Mitos
Selain itu, James Cameron juga mengakhiri perdebatan soal ending Jack Dawson yang meninggal dunia.
Berikut rangkumannya.
Dalam film Titanic, ada banyak pesan moral yang ingin disampaikan Cameron. Hal ini yang menjadi alasannya mau membuat film tersebut.
"Menurut saya, ini ada hubungan cinta dan pengorbanan dan kematian," kata James Cameron saat jumpa pers global, Jumat.
Baca juga: James Cameron: Titanic, Keindahan Kisah Cinta yang Berujung Tragis
Selain itu, Cameron ingin memperihatkan bagaimana angkuhnya manusia yang terlalu memercayai teknologi sampai lupa akan keselamatan.
"Ada sesuatu, semacam keangkuhan manusia dan fakta bahwa kapal itu dianggap tidak bisa tenggelam. Tapi mereka mengoperasikannya dengan sangat buruk, dan kapal itu benar-benar tenggelam," tutur James.
Cameron ingin ending film Titanic berbeda dari film genre romansa lainnya yang biasa diakhiri dengan ciuman atau hidup bersama.
"Tapi ada sesuatu yang jauh lebih kuat, menurut saya, tentang kisah cinta yang memiliki kehilangan di dalamnya, yang memiliki perpisahan di dalamnya," ujar Cameron.
"Tidak ada perpisahan yang lebih permanen daripada kematian," tambah sutradara berusia 68 tahun tersebut.
Di film Titanic, Jack Dawson (Leonardo DiCaprio), tak bisa bertahan dari dinginnya Samudera Atlantik dan meninggal karena hipotermia.
Sebelum putuskan Jack meninggal, Cameron melakukan eksperimen sains untuk menentukan apakah ada cukup ruang untuk sejoli di atas puing-puing.
Dengan bantuan ahli hipotermia, tim Cameron melakukan analisis forensik menyeluruh bersama dua orang pengganti Jack dan Rose.
Baca juga: Akhiri Perdebatan Jack Bisa Selamat di Film Titanic, James Cameron: Cinta Diukur dengan Pengorbanan