Stroke
Selain penyumbatan otak, Pak Ogah juga berjuang melawan penyakit lainnya yakni stroke.
Penyakit itu terdeteksi saat kali keduanya Pak Ogah dibawa ke rumah sakit lantaran kondisinya drop.
"Yang kedua kali dirawat ada penambahan penyakit, batu di ginjal dan di empedu. Darah tinggi dan maag memang ada riwayat," ucap Yuyun Widyawati saat ditemui di kediamannya kawasan Jatiasih, Bekasi, Januari 2022.
Bolak balik rumah sakit
Selama 2021 hingga 2022, Pak Ogah sudah beberapa kali dilarikan ke rumah sakit karena komplikasi masalah kesehatannya.
Namun perawatan yang dijalani Pak Ogah justru tidak membuahkan hasil yang melegakan lantaran mogok makan.
"Di rumah sakit pun enggak mau makan, biasa segar setelah tiga hari di rumah sakit kok drop, ngomongnya juga ancur, sering marah, ngomongnya 'ini mainan' padahal makanan," ujar Yuyun.
Semangat hidup menurun
November 2022, Kompas.com berkesempatan kembali untuk menjenguk Pak Ogah di rumahnya di bilangan Jatiasih, Bekasi.
Pak Ogah tengah tertidur di kamar. Yuyun bercerita kalau semangat hidup suaminya semakin menurun.
Pak Ogah tak mau makan, hanya minum teh botolan hingga berat badannya menurun drastis.
"Hilang semangat, waktu di RS sakit sih masih ada sedikit semangat hidupnya. Masih tinggi banget, ada semingguan sudah pasrah banget," ujar Yuyun.
Ucapan terakhir Pak Ogah
Hal yang membuat Yuyun dan keluarganya sedih adalah ucapan Pak Ogah belum lama ini sebelum tutup usia.