"Kalau apa pun, dia lebih mau cari musuh. Apa pun itu, Kevin orangnya baik. Dia enggak aneh-aneh dan polos. Kevin tadi bilang dia enggak mempromosikan hal yang ilegal," ucap Widi.
Baca juga: Kevin Aprilio Mengaku Tak Terima Uang Sama Sekali saat Promosikan Robot Trading Net89
Diwawancarai terpisah, polisi tengah menyiapkan jadwal pemeriksaan lima figur publik yang terjerat kasus Net89.
"Mungkin minggu depan ya, dibuatkan jadwalnya dulu," kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Diripideksus) Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan saat dikonfirmasi, Senin.
Whisnu menyebut pihaknya masih mendalami laporan yang menyeret nama lima figur publik di atas.
"Kami masih mendalaminya. Mohon waktu, ya," lanjut Whisnu.
Baca juga: Terseret Kasus Robot Trading Net98, Kevin Aprilio Mengaku Hanya Membantu Teman
Diketahui, korban yang melaporkan kasus Net89 ada sebanyak 230 orang. Mereka melaporkan 134 pelaku ke Bareskrim Polri pada 26 Oktober 2022.
Adapun Atta Halilintar dan Taqy Malik diduga menerima hasil dari Founder Net89, Reza Paten, dalam kegiatan lelang bandana milik Atta.
Mario Teguh diduga berperan sebagai leader atau endorse, dan Founder Billions Group Net89.
Selanjutnya, Kevin Aprilio dan Adri Prakarsa diduga ikut mempromosikan Net89 lewat media elektronik dan zoom meeting.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.