Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soroti Maraknya Pemerkosaan, Hotman Paris: Satu Minggu Ada 5 Kasus yang Diadukan ke Saya

Kompas.com - 20/09/2022, 18:00 WIB
Vincentius Mario,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengacara kondang Hotman Paris kini membuka posko perlindungan dan bantuan hukum lewat "Hotman 911".

Dalam seminggu, Hotman menyebut sudah ada sekitar lima aduan kasus dugaan pemerkosaan yang sampai di Hotman 911.

"Dalam satu minggu ini aja sudah hampir lima pengaduan pemerkosaan datang ke Hotman Paris. Hampir lima sudah. Bayangkan, kalau di seluruh Indonesia jumlahnya berapa," kata Hotman dalam konferensi pers di Polres Metro Jakarta Utara, Selasa (20/9/2022).

Baca juga: Hotman Paris, Kak Seto, dan Arist Merdeka Sirait Kompak Bela Anak 13 Tahun Korban Pemerkosaan di Jakarta Utara

Hotman blak-blakan bahwa maraknya kasus pemerkosaan justru terjadi di lingkup keluarga.

"Pertama, pemerkosaan terhadap anak, lalu orang dewasa terhadap anak. Itu sangat banyak. Anak kecil memperkosa anak kecil, kemudian orang dewasa memperkosa anak kecil. Ini sangat membahayakan," ucap Hotman.

"Sering datang pengaduan ke saya, hati-hati bagi istri yang menikah kedua dan membawa putrinya. Sering kejadian bapak tiri sering melakukan pelecehan seksual kepada putri tirinya. Kalau punya putri lebih bagus pindahkan ke neneknya karena itu paling banyak datang ke saya dalam pengaduan," lanjutnya.

 Baca juga: 4 Pelaku Pemerkosaan Anak 13 Tahun Berstatus ABH, Hotman Paris: Ini UU Kita atau DPR yang Salah?

Salah satu kasus yang menjadi sorotan adalah anak berusia 13 tahun yang menjadi korban pemerkosaan di hutan kota Cilincing, Jakarta Utara.

Kasus ini menjadi ramai dibicarakan lantaran empat pelaku pemerkosaan itu adalah Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH), yang rentang usianya antara 11 sampai 13 tahun.

Selain itu, Hotman juga tengah menyoroti kasus dugaan pemerkosaan yang terjadi di Manado, Sulawesi Utara.

Baca juga: Hotman Paris Beri Pendampingan Hukum bagi Anak Korban Pemerkosaan

Korban yang baru berusia 12 tahun itu dinyatakan meninggal dunia usai diduga dianiaya dan diperkosa.

Namun, Hotman menyebut sampai kini belum ada oknum yang dibekuk dan ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com