Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uya Kuya Akui Diteror Selebgram MZ sebelum Ditipu Ratusan Juta Rupiah

Kompas.com - 09/05/2022, 13:40 WIB
Fitri Nursaniyah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presenter Uya Kuya klaim sempat diteror selebgram MZ sebelum transfer uang ratusan juta.

Hal itu diungkap Uya saat Denise Chariesta mengaku sempat diteror MZ sebelum transfer DP mobil fiktif yang ditawarkan.

Sebagai informasi, Denise juga mengaku jadi korban penjualan mobil fiktif selebgram MZ, namun ia sudah mendapatkan kembali uangngnya.

"Gue juga diteror tuh, nerornya gila-gilaan," kata Uya dikanal YouTube pribadinya, Senin (9/5/2022).

Baca juga: Uya Kuya Ditipu, Ceritakan Kronologi hingga Beri Ultimatum

Di lain posdcast, Uya Kuya bercerita bahwa MZ terus-menerus menelepon dan mengiriminya pesan WhatsApp meskipun ia sudah tak tertarik membeli mobil yang ditawarkan selebgram tersebut.

"Gue sudah enggak nanggapin lagi tuh, gue sudah, 'please-please, call me, call me', 'gimana? Jadi enggak', kasih nomor rekening, segala macam, gue gak jawab-jawab," ujar Uya Kuya dikutip Kompas.com dari YouTube denise chariesta, Senin.

Namun MZ terus menghubungi Uya selama berjam-jam dari pukul 14.00 WIB.

Ayah Cinta Kuya itu masih dimintai down payment (DP), padahal ia tak jadi tertarik membeli Merci dan Vellfire yang ditawarkan MZ karena kilometer-nya terlalu besar.

Baca juga: [POPULER HYPE] Uya Kuya Ditipu | Suka Duka Nikita Willy | Asal Nama Lucinta Luna

"Itu dari jam 2.00 siang sampai jam 3.00, jam 4.00, gue lagi makan diganggu, ditelepon di-apa, minta DP," ucap Uya.

"Padahal sudah enggak jadi tertarik gue," tuturnya.

Jelang malam hari, MZ makin menjadi meneror Uya, setiap 10 menit sekali selebgram itu mengirim pesan WhatsApp dan menelepon sambil memelas agar mobil yang dia tawarkan dibeli Uya Kuya.

Pada akhirnya hal itu membuat Uya Kuya luluh, artis 47 tahun itu akhirnya mentransfer DP sebesar Rp 100 juta pada MZ.

Baca juga: Uya Kuya Ultimatum MZ untuk Segera Kembalikan Uangnya

"Intinya jam 5.00, cerewet 10 menit sekali WhatsApp terus, telepon-telepon, neror, 'please kasihan' pakai tanda nangis," kata Uya.

"Intinya, jam 6.00 kurang dua menit gue transfer, dia minta 200 (juta rupiah) tadinya, lah gue bilang 'gue mau lihat mobilnya dulu, baru gue transfer,' tapi dia bilang, 'enggak gue perlu'," tuturnya.

Kata Uya, MZ juga mengaku menjual mobilnya karena butuh uang untuk membayar biaya rumah sakit.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com