Paru-parunya yang rusak dan badai sitokin itu bahkan hampir merenggut nyawanya.
"Saya sakit, saya kritis dalam waktu tiga hari dan ada kemungkinan besar meninggal," kata Deddy.
Deddy menuturkan, dirinya tak mengetahui mengapa bisa sampai mengalami badai sitokin meski sudah dinyatakan negatif Covid-19.
Baca juga: Positif Covid-19, Deddy Corbuzier Alami Badai Sitokin
Mantan suami Kalina Ocktaranny itu kecewa lantaran tak menyangka orang sepertinya yang selalu menjalani hidup sehat bisa alami kondisi yang parah.
"Sangat kecewa karena saya tidak menyangka orang seperti saya bisa seperti itu, dengan apa yang saya lakukan, saya kecewa," ujar Deddy.
Terlepas dari itu, Deddy sudah berhasil melewati masa kritisnya. Dia mengakui kalau sudah terlalu sombong.
"Saya sakit ini (Covid-19), belajar banyak hal, pertama mungkin terlalu sombong dengan keadaan kesehatan saya makanya saya kecewa," ujarnya.
Upaya Deddy untuk selalu menjaga kebugaran dan kesehatan tubuhnya selama ini tak sia-sia.
Sebab, kebugaran tubuhnya itu yang membantunya lebih cepat dalam proses pemulihan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.