Lalu juga esai tersebut harus unik.
"Karena justru esai-esai yang sukses menurut aku, yang bisa menunjukkan atau menggambarkan kita sebagai individu yang unik di antara ratusan atau ribuan yang apply," ucap Maudy.
Maudy mengaku sempat sulit tidur selama tiga bulan sebelum diterima di Stanford University dan Harvard University.
Baca juga: Motivasi Diri Sendiri, Maudy Ayunda Anggap Rasa Malas sebagai Sinyal
"Yang mungkin orang-orang enggak tahu, aku tuh kayak enggak bisa tidur selama tiga bulan," ucap Maudy Ayunda tertawa kecil.
Kala itu, Maudy cemas dengan isi esainya.
"Aku setiap malam selalu membaca kembali esai aku, aku baca-baca blog dan artikel soal bagaimana cara untuk keterima dan semacamnya. Itu sangat mengkhawatirkan aku," tutur Maudy.
Baca juga: Alasan Maudy Ayunda Tak Mau Sebut Malas sebagai Karakter
Beruntung, Maudy bisa mendapatkan impiannya untuk kuliah di Stanford, sebab itu memang cita-cita yang didambakannya.
Maudy mengakui ada tekanan sosial ketika berkuliah di Stanford University.
Para mahasiswa di sana juga diakuinya keren-keren.
Baca juga: Lulus dari Stanford, Maudy Ayunda Langsung Rilis Lagu Baru
"Pastinya peer pressure ataupun merasa kurang itu selalu ada ya. Apalagi teman-teman aku di sini tuh orang-orang yang sangat berprestasi, juga punya latar belakangnya sendiri yang keren-keren," ungkap Maudy.
"Ada yang sudah membangun perusahaan, ada yang gelarnya juga sudah berapa. Banyak orang keren di sini dan minder itu sangat mudah," sambung penerima beasiswa LPDP itu.
Akan tetapi, Maudy memetik pelajaran dari pergaulannya dengan mahasiswa di sana.
Baca juga: Lirik Lagu dont know why - Maudy Ayunda
"Justru yang aneh adalah saat ngobrol sama teman-teman ini dan sadar bahwa 'Gila, ya, mereka tuh humble banget', dan mereka tuh juga terus belajar," kata Maudy.
"Anehnya melihat orang-orang hebat yang juga very humble, very growth mindset, membuat aku juga jadi lebih percaya diri karena percaya bahwa semuanya proses. Asal kita mau jalanin insya Allah bisa tercapai," tutur Maudy lagi.
Maudy menuturkan, ia belum memiliki rencana untuk kuliah S3.
Baca juga: Maudy Ayunda Rilis Singel Dont Know Why dan Siapkan Mini Album Baru
"Rencana S3 itu untuk sekarang belum ada sih sebenarnya," ujar Maudy Ayunda tertawa.
Namun itu bukan keputusan final.
"Aku tidak tahu. Aku tidak mau bilang tidak akan karena aku tahu diriku dan aku tahu aku suka tantangan. Jadi ya mungkin aja nanti banget," ucap Maudy Ayunda.
Sekarang ini, Maudy ingin kembali ke Indonesia dan berharap bisa berkontribusi terhadap perekonomian dan perkembangan Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.