JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar sedih datang dari bassist Boomerang, Hubert Henry Limahelu. Musisi tersebut mengalami pecah pembuluh darah syaraf otak.
Sebelumnya penggalangan dana sudah dilakukan pihak band Boomerang melalui Instagram.
Puput, dari manajemen Boomerang, menceritakan kronologi Hubert Henry jatuh sakit.
Baca juga: Pecah Pembuluh Darah Saraf Otak, Henry Boomerang Jalani Operasi 2 Jam
Menurut Puput, Hubert pingsan saat berkumpul dengan teman-temannya pada Rabu (14/4/2021).
“Jadi Rabu pagi subuh ya, Henry berkumpul sama teman-temannya bersama istrinya. Lalu sekitar pukul 03.00 WIB subuh Rabu ya, tiba-tiba dia pusing lalu pingsan, tiba-tiba saja,” kata Puput kepada Kompas.com via telepon, Kamis (15/4/2021).
Hubert tak sadarkan diri hingga akhirnya dibawa ke rumah sakit.
“Terus setelah coba disadarkan enggak bisa, akhirnya diputuskan dibawa ke UGD. Setelah dibawa ke rumah sakit dilakukan pemeriksaan, lalu keputusan CT scan, setelah itu baru diketahui ternyata ada cairan di otak kepala Henry,” ucap Puput.
“Diperiksa lebih lanjut, pembuluh darahnya pecah, segera diambil tindakan,” tambah Puput.
Henry harus dioperasi untuk mengeluarkan cairan di otak.
“Nah Rabu siang sudah akhirnya dioperasi, dikeluarkan cairannya. Jadi operasi itu untuk mengeluarkan cairan tersebut," imbuh Puput.
Sampai saat ini, kata Puput, kondisi Hubert tidak banyak berubah.
"Artinya masih belum sadar. Dokter pun tidak bisa kasih perkembangan pasti, kita tunggu aja,” tutur Puput.
Puput memastikan bahwa Henry tak memiliki penyakit serius sebelumnya.
“Enggak ada (penyakit), enggak pernah mengeluh apa-apa. Enggak ada penyakit, ada bronkitis aja tapi udah lama, enggak ada hubungan sama pembuluh darah otaknya,” kata Puput lagi.
Saat ini penggalangan dana tengah dilakukan untuk Hubert Henry karena biaya operasi juga tak sedikit.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.