Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serba-serbi Film Rio The Survivor yang Sabet 16 Penghargaan, dari Kisah Nyata Penyintas HIV

Kompas.com - 29/01/2021, 10:08 WIB
Melvina Tionardus,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perfilman Indonesia kembali kehadiran film yang kualitasnya sudah diakui berbagai festival film luar negeri, Rio The Survivor.

Sejauh ini Rio The Survivor telah mengantongo 16 penghargaan dari negara seperti Swedia, India, dan Turki.

Berikut rangkuman Kompas.com.

Menang 2 kategori di London Independent Film Awards 2020

Tanggal 26 Januari kemarin, film yang disutradarai oleh Yudie Oktav ini baru saja mendapat penghargaan kategori Best Film dan Best Director dari London Independent Film Awards 2020.

"Iya, itu sebetulnya menambah, karena total sudah ada 16 penghargaan. Yang di London, yang terakhir Best Film dan Best Director," kata Yudie Oktav saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (28/1/2021).

Yudie mengaku cukup terkejut Rio The Survivor bisa menyabet dua kategori sekaligus.

Baca juga: Menang di London Independent Film Awards, Rio The Survivor Lengkapi Koleksi 16 Penghargaan

Penghargaan sebelumnya

Rio The Survivor telah mengikuti sejumlah festival film luar negeri seperti Instanbul Film Festival (Turki), Stockholm City Film Festival (Swedia), Uruvatti International Film Festival (India).

Sebelumnya, film ini sudah mengantongi sembilan penghargaan sebagai pemenang, dua sebagai finalis yang penilaiannya belum selesai, dan kini tengah masuk tiga nominasi.

Ajang terdekat yang masih memiliki peluang Rio The Survivor untuk menang adalah Five Continents International Film Festival (Venezuela) dan Eastern Europe Film Festival (Rumania).

Proses produksi hampir 2 tahun dan biaya mandiri

Karena memanfaatkan biaya sendiri, kata Yudie, produksi film Rio The Survivor hampir memakan waktu dua tahun.

"Syutingnya 2019, tapi karena ini budget sendiri, bukan PH (production house) besar, baru selesai akhir 2020. Baru diikutkan ke festival," kata Yudie Oktav.

Yudie sungkan menyebut biaya total produksi. Namun, menurutnya, untuk ukuran film industri sekarang, Rio The Survivor masih tergolong low budget.

Sempat mencari lokasi syuting di Jakarta, tetapi Yudie menuturkan kurang cocok.

Akhirnya, tim menemukan para pemeran di Yogyakarta dan syuting pun lebih banyak dilakukan di sana.

Baca juga: Punya 16 Penghargaan, Proses Produksi Film Rio The Survivor Makan Waktu Hampir 2 Tahun

Rencana agar bisa ditonton publik

Rio The Survivor diangkat dari kisah nyata menceritakan perjuangan hidup seorang anak yang tak punya orangtua lagi dan hidup dengan HIV.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com