Ivan Gunawan Mengenang Mendiang Ayahnya, Pertemuan Terakhir dan Bersyukur Lihat Orangtua Bahagia

JAKARTA, KOMPAS.com - Desainer sekaligus pembawa acara Ivan Gunawan mengenang mendiang ayahnya, Bambang Tjahyo Gunawan dalam acara Brownis.

Pada acara tersebut, pria yang karib disapa Igun ini menceritakan banyak soal ayahnya, mulai dari pertemuan terakhir, percakapan lewat chatting terakhir hingga mengaku pernah bertengkar.

Seperti diketahui, ayah Ivan Gunawan meninggal dunia pada Minggu, 12 Juli 2020. 

Baca juga: Ivan Gunawan Bersyukur Mendiang Ayahnya Bahagia di Masa Tua

Sebelum meninggal, ayah Ivan Gunawan sempat mengeluh sakit maag hingga akhirnya dibawa ke rumah sakit. Akan tetapi sesampainya di rumah sakit, ayah Ivan Gunawan meninggal dunia.

Kompas.com merangkum kenangan terakhir Ivan Gunawan bersama mendiang ayahnya.

1. Ajak orangtuanya makan dan lihat butiknya

Sebelum sang ayah mengembuskan napas terakhir, Ivan Gunawan sempat bertemu untuk terakhir kalinya pada Rabu, 8 Juli 2020.

Pertemuan itu terjadi di sebuah restoran dan kemudian menengok butiknya yang terletak di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

“Saya janjian dengan Papa Mama saya karena ada toko di Kemang. Mereka selalu antusias dan kepo atas usaha saya. Kami mau makan siang dulu terus sudah gitu ke butik ke Kemang,” tutur Ivan Gunawan seperti dikutip Kompas.com dalam kanal YouTube Trans TV Official, Rabu (15/7/2020). 

Baca juga: Ivan Gunawan Sempat Bertengkar dengan Mendiang Ayahnya gara-gara Gunting Kartu Kredit

“Jadi secara enggak sengaja kami makan berlima sama manajer saya. Jadi mungkin momen terakhir duduk di meja makan bareng berempat,” tambah Ivan Gunawan.

Igun mengakui sudah jarang pulang ke rumah semenjak sang kakak meninggal. Sehingga pertemuannya dengan kedua orangtuanya biasanya terjadi di luar.

“Jadi perjumpaan itu selalu dibuat di luar, apakah makan siang, makan malam, apakah mereka ke tempat saya,” ucap Ivan Gunawan. 

Baca juga: Ivan Gunawan Ungkap Pembicaraan Terakhir dengan Sang Ayah

“Saya enggak tahu kenapa setelah kepergian kakak saya enam tahun lalu saya merasa enggak betah di rumah. Seperti ada sesuatu yang hilang, ya seperti itu,” sambung Ivan Gunawan.

2. Sempat chatting lewat pesan

Tak hanya mengungkap pertemuan terakhir, Ivan Gunawan juga mengatakan sempat melakukan percakapan dengan ayahnya via pesan singkat.

Ivan berujar saat itu mendiang ayahnya bercerita banyak terutama soal cucu.

Bahkan, dalam chatting itu, Ivan merasa mendiang ayahnya begitu bahagia. 

Baca juga: Ayah Ivan Gunawan Meninggal Dunia dan 4 Faktanya

“Sempat masih telponan (sama papa), WhatsApp dengan papa. Papa nge-chat tentang cucu-cucunya dan segala macam. Jadi waktu begitu cepat, enggak ada pesan apa-apa. Terakhir ini beliau juga happy aja,” kata Ivan Gunawan.

3. Sempat bertengkar gara-gara gunting kartu kredit

Ivan Gunawan membeberkan dia sempat bertengkar dengan mendiang ayahnya gara-gara menggunting kartu kredit.

Sebagaimana diketahui, nama Ivan Gunawan sempat heboh lantaran dia menggunting semua kartu kreditnya. Dari sinilah yang membuat ayahnya marah besar melihat ulah Ivan Gunawan.

Bahkan, dari pertengkaran itu, Ivan dan ayahnya sampai tak berbicara satu minggu.

“Jadi terakhir sempat berantem sama bokap (papa), jadi pas penutupan kartu kredit dia baca, yang ditulis ‘Ivan Gunawan Bangkrut karena kartu kredit’. Di situ sempat enggak ngomong seminggu,” ucap Ivan Gunawan. 

Baca juga: Ayah Ivan Gunawan di Mata Adjie Notonegoro: Baik, Enggak Pernah Mau Tahu Urusan Orang

“Gue saja masih hidup, tanya gue nutup kartu kredit, uh gue merong (marah) lu tahu kan,” ujar Ivan Gunawan menambahkan.

Meski demikian, saat itu Igun punya alasan berani menggunting semua kartu kreditnya.

Ivan Gunawan mengakui dia merupakan orang yang konsumtif. Ada baiknya dalam situasi pandemi corona, Ivan menggunakan unag lebih bijak.

“Jadi kenapa saya tutup kartu kredit, Zaman enggak jelas ya. Saya termasuk orang yang konsumtif, apalagi kalau liburan, pasti menghalalkan segala cara mendapatkan apa yang gue inginkan,” ucap Ivan lagi. 

Baca juga: Kenang Sosok Sang Ayah, Ivan Gunawan: Family Man Banget

“Kenapa gue tutup kartu kredit karena mungkin kita tahu, ada pengurangan di mana-mana, tak menentu. Jadi dari pada gue konsumtif gunakan kartu kredit kalau ada pas budget-nya dan utangnya enggak terlalu banyak, mendingan gue lunas-lunasin,” kata Ivan menambahkan.

4. Bersyukur lihat ayahnya bahagia di usia tua

Ivan Gunawan bersyukur bisa melihat ayahnya dapat menikmati hidup di usia tua. Apalagi Ivan bisa melihat bagaimana kerja keras ayahnya dulu.

“Dan gue bersyukur banget, mungkin orang lain pas masa tuanya ada masalah apa saat masa mudanya gitu, tapi bokap alhamdulialh dia tetap enjoy, menghabiskan masa tua dengan teman-temannya,” ungkap Ivan Gunawan. 

Baca juga: Sebelum Meninggal, Ayah Ivan Gunawan Mengeluh Sakit Maag

Menurut Ivan, kejujuran dalam bekerja dari mendiang ayahnya patut dicontoh.

“Mungkin gini, kan bokap gue pejabat, orang yang sekelas bokap gue punya segala macam, mungkin punya apa, punya apa, tapi bokap gue tipe yang orangnya fokus pada satu pekerjaan dia,” ucap Ivan Gunawan.

“Bukan yang ada uang terus berbisnis segala macam. Dia benar-benar mengabdi buat negara ini. Setelah dia pensiun, hidup dari uang pensiunan dia itu," ujar Ivan Gunawan.