Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita The Mo Brothers Seputar Film Garapannya, dari Rumah Dara sampai The Night Comes for Us

Kompas.com - 23/04/2020, 12:28 WIB
Andika Aditia,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Duo sutradara Timo Tjahjanto dan Kimo Stamboel yang dikenal dengan nama The Mo Brothers berbagi cerita seputar film-film yang telah mereka garap selama ini.

Cerita ini dibagikan The Mo Brothers dalam sesi obrolan Retrospective bersama Joko Anwar yang disiarkan di podcast Jokan, pada Senin (20/4/2020).

Bikin film pakai handycam

Sebelum sukses seperti sekarang, ternyata sutradara Kimo Stamboel juga pernah membuat film dengan alat seadanya.

Pada saat itu, Kimo baru saja pulang ke Indonesia usai menempuh pendidikan di luar negeri.

Film horor yang ia buat berjudul Bunian pada tahun 2004. Dalam film ini, Timo Tjahjanto terlibat sebagai kameramen.

"Waktu itu syutingnya tahun 2002-2003 ya. Iya syutingnya weekend doang di Australia, dan cuma pakai handycam," ucap Kimo Stamboel.

Alasan Kimo membuat film Bunian karena pada saat itu ramai film independen dari berbagai genre bermunculan.

Sementara, Timo Tjahjanto mengatakan, saat itu ia tengah menjadi seorang freelancer dan memutuskan untuk menjadi kameramen dalam film tersebut.

Meski seadanya, film horor Bunian mendapat respons dan apresiasi dengan diputar di beberapa kampus di Indonesia.

Film Bunian diputar di Indonesia pada tahun yang sama dengan perilisannya.

Bahkan, pada saat itu, salah satu TV swasta berminat untuk memutarnya.

Film Bunian berkisah tentang Andra, seorang mahasiswa Indonesia jurusan jurnalistik di Sydney, tengah mencari tempat tinggal baru dan tinggal bersama orang-orang baru. Tapi justru membawanya ke dalam pengalaman yang tak terbayangkan.

Baca juga: Cerita Kimo Stamboel Bikin Film Horor Berbekal Handycam

Vakum lima tahun usai Rumah Dara

Nama The Mo Brothers pernah meraih sukses lewat film Rumah Dara pada 2010.

Film yang dibintangi oleh Shareefa Danish ini membuat nama mereka melambung di kancah perfilman Indonesia.

Namun, setelah film Rumah Dara, mereka sempat vakum selama lima tahun membuat film bersama untuk genre horor-thriller.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com