Gisel Bantah Terima Uang dari Tersangka Kasus Pembobolan Kartu Kredit

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Gisella Anastasia atau Gisel membantah kabar bahwa dia menerima sejumlah uang dari tersangka kasus pembobolan kartu kredit atau illegal access.

Gisel mengakui ikut mempromosikan agen perjalanan tersebut. Namun mantan istri Gading Marten itu mengaku hanya mendapat tiket dari endorsement tersebut.

"Ya endorse tapi enggak berbayar, ada berita yang bilang saya terima sejumlah uang. Tapi ini enggak," kata Gisel saat dihubungi wartawan, Kamis (7/2/2020).

Baca juga: Kasus Pembobolan Kartu Kredit, Gisel: Saya Memang Endorse, tetapi....

"Waktu itu dibarterin tiket, karena jumlahnya lumayan. Waktu itu lupa saya pergi ke mana, ya kan kalau secara normal enggak kepikiran kalau itu ada aneh-aneh, kita pikir ini orang mau usaha travel kecil-kecilan bukan mau nipu," lanjut Gisel.

Gisel menyatakan akan memenuhi panggilan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Jawa Timur untuk menjadi saksi terkait kasus tersebut.

Selain Gisel, Tyas Mirasih juga ikut dipanggil sebagai saksi.

Baca juga: Profil Gisel Anastasia, Mama Gempi Jebolan Indonesian Idol

"Saya kayaknya datang Jumat depan disesuaikan dengan jadwal juga bareng sama Tyas. Saya dipanggil sebagai saksi untuk kasus karti kredit bobol," ucapnya.

Gisel menyebutkan, dia sempat beberapa kali membeli tiket pesawat kepada tersangka karena mendapat diskon.

Gisel menyadari dia kurang berhati-hati saat memilih endorsement yang datang menawarinya.

Baca juga: Dicibir Netizen karena Pole Dance, Gisel Bicarakan Lukanya

"Ya saya kurang hati hati aja sih, nanti kedepannya saya bisa ngecek lagi mungkin , lain kali lebih bagus hitam di atas putih," ucapnya.

Sebelumnya Gisel dan Tyas dipanggil pada Rabu (26/2/2020) lalu, namun dia berhalangan hadir.

Selain Gisel dan Tyas, ada dua artis lagi yang juga akan dipanggil sebagai saksi.

Baca juga: Gisel: Cuma Bajunya yang Seksi, Bukan Genit