Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pilu Godfrey Gao, Meninggal Tiba-tiba hingga Jenazahnya Dipaksa Masuk Peti

Kompas.com - 07/12/2019, 08:47 WIB
Rintan Puspita Sari,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

5. Berencana melamar kekasih

Niat Gao untuk melamar kekasihnya harus dikubur dalam-dalam bersama dengan tubuhnya.

Rencana Gao untuk melamar Bella ini diungkap oleh sahabatnya, Darren Jiang.

"Akhirnya saya tahu kenapa tiba-tiba kamu menanyakan lokasi saya. Karena kamu ingin saya menjadi saksi dua keluarga menikmati makan malam bersama, karena kamu berniat memulai kehidupan baru," kata Jiang dalam akun @darrenjiang415.

Setelah lama diam, akhirnya kekasih Gao yang juga mantan supermodel itu menulis pesan di akun media sosialnya.

"Whatever we are..You and I will always collide," tulis pemilik nama asli Su Xiang Han di akun Instagram, @bella_navy4life.

Bella juga terlihat menemani penjemputan jenazah kekasihnya dari China menuju Taiwan.

Baca juga: Nasib Pilu Godfrey Gao, Meninggal Satu Hari Sebelum Melamar Kekasihnya

6. Dipaksa masuk dalam peti

Jenazah Gao diterbangkan ke Taiwan dengan menggunakan penerbangan China Eastern MU5007 dari Shanghai.

Dalam perjalanan pulang, jenazah Gao ditemani oleh kakak laki-lakinya, Charles.

Proses pemulangan jenazah yang memakan waktu lama, ditambah peti mati yang tidak muat untuk meletakkan jenazah Gao, menjadi hal pilu yang dirasakan sahabat Gao, James Lu.

Baca juga: Sahabat Menangis Saat Jenazah Godfrey Gao Dipaksa Masuk Peti

"Saya menangis dalam perjalananmu kembali," tulis James seperti dilansir dari Jaynestars, Selasa (3/12/2019).

"Saya merasa kosong. Saat saya melihatmu tidur di dalam kotak itu (peti mati), kaki panjangmu berjuang untuk bisa cukup (dimasukkan) dalam kotak, di situlah saya terluka dan menangis," tulis James Lu.

Rencananya, jenazah Godfrey Gao akan dikremasi di Chin Pao San Cemetry, New Taipei, pada 15 Desember 2019.

Baca juga: Sebelum Meninggal, Godfrey Gao Sempat Khawatir Ikut Syuting Chase Me

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com