Reaksi Paramore atas Kemenangan Bersejarah di Grammy: Konyol Tapi Nyata

Meskipun Paramore ini tidak menghadiri upacara tersebut, mereka berbagi melalui dua postingan di media sosial bahwa mereka sedang menonton siaran penghargaan, berbagi di gambar pertama bahwa mereka telah menyiapkan dua kue terlepas dari apakah mereka menang atau kalah.

Trio asal Tennessean ini membawa pulang penghargaan untuk album mereka yang dirilis tahun 2023 bertajuk This Is Why, mengalahkan But Here We Are milik Foo Fighters, Starcatcher milik Greta Van Fleet, 72 Seasons milik Metallica, dan Queens of the Stone Age dengan Times New Roman.

Dengan kemenangan tersebut, Paramore kini menjadi band beranggotakan wanita pertama yang memenangkan Best Rock Album tersebut.

Sebelumnya penghargaan Best Rock Album pernah dimenangkan artis wanita Alanis Morrissette dan Sheryl Crow di tahun 90an, tetapi mereka dalam format solo, bukan band.

Dalam postingan kedua, Paramore memposting di Instagram: “Pertama, terima kasih yang tak terhingga kepada para penggemar kami, tim kami, dan akademi pemungutan suara yang telah menjadikan This Is Why sebuah momen bagi kami, 20 tahun dalam karier kami.”

Paramore menambahkan, mereka menikmati malam kemenangan itu sambil “duduk bersama di ruang tamu Zac, mengenakan pakaian biasa.”

Berbicara tentang kemenangan bersejarah mereka di Grammy Awards, Paramore menulis: “Ternyata, kemenangan kami untuk Album Rock Terbaik adalah prestasi bersejarah karena kami adalah band beranggotakan wanita pertama yang membawa pulang piala untuk kategori ini. Konyol namun benar! Merupakan suatu kehormatan bagi Paramore untuk menjadi pengingat kecil namun terus-menerus bagi masyarakat untuk terus mendorong ruang-ruang rock dan alternatif ini menjadi lebih inklusif.”

Bulan lalu, ketiganya – terdiri dari vokalis Hayley Williams, gitaris Taylor York dan drummer Zac Farro – menghapus semua postingan dan gambar dari halaman media sosial, sementara situs resmi mereka menampilkan pesan kesalahan 404.

Hal ini terjadi setelah band ini menyuarakan “tingkat ketidakpastian” tentang masa depan mereka, setelah selesainya tur This Is Why dan baru-baru ini memenuhi kewajiban kepada label mereka, Atlantic. 

Bahkan, hal ini membuat rumor Paramore bubar menyeruak. 

Sekarang, band ini juga mengomentari perpisahan mereka dari Atlantic, dengan menulis dalam pernyataan mereka: “Beberapa dari Anda akan tahu bahwa This Is Why adalah album terakhir kami untuk kesepakatan kami dengan Atlantic Records. Menyelesaikan sesuatu dengan baik adalah sesuatu yang bisa dibanggakan. Terima kasih kepada siapa pun yang mendukung etos Paramore dan juga musiknya.”

Baru-baru ini, Paramore membagikan cover lagu Talking Heads “Burning Down The House” sebagai bagian dari album penghormatan Talking Heads yang akan datang, termasuk Lorde, The National, Girl In Red dan banyak lagi.

Proyek ini pertama kali diumumkan bulan lalu ketika A24 mengonfirmasi bahwa album tersebut akan segera hadir, menampilkan 16 artis yang berbagi cover lagu klasik Talking Heads mereka sendiri.