Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Duka Ramzi atas Meninggalnya Sang Ibunda karena Obesitas

Ibunda Ramzi, Afiah Barawas binti Muhsin Barawas, meninggal dunia pada Sabtu (19/8/2023).

Kabar duka tersebut awalnya tersiar melalui Instagram pengacara Sandy Arifin.

Dalam Instagram Sandy tertulis bahwa ibunda Ramzi meninggal dunia pada pukul 06.00 WIB.

Sakit karena obesitas

Ramzi mengatakan ibunya meninggal dunia karena penyakit obesitas kronis.

Ramzi mengatakan, berat badan ibunya terus bertambah karena metabolisme tubuh yang buruk.

“Kondisi badan semakin lama semakin membesar. Dan saya baru tahu kalau obesitas itu bukan cuma banyak makan, tapi ternyata metabolismenya sudah berantakan," kata Ramzi saat ditemui di rumah duka di kawasan Poltangan, Jakarta Selatan, Sabtu (19/8/2023). 

Adapun berawal dari obesitas itu yang membuat organ-organ vital diserang, mulai dari paru-paru hingga jantung.

“Dari obesitas itu, akhirnya jadi kemana-mana. Logikanya kadar lemak jadi ke mana-mana," ucap Ramzi.

Lebih lanjut, Ramzi menyebut mendiang ibunya sempat dirawat 5 hari. 

Permintaan terakhir

Ramzi mengakui sudah memenuhi permintaan terakhir ibunya.

Adapun Ramzi mengungkap permintaan terakhir ibunya adalah masakan teri.

“Terakhir kemarin baru komunikasi sama Afi (panggilan ibu), minta dibikinin ikan teri," tutur Ramzi.

Video call terakhir

Sebelum ibunya mengembuskan napas terakhir, Ramzi mengaku sempat mengobrol lewat video call.

Ramzi bercerita bahwa saat itu ibunya sudah kesulitan bernapas.

“Ketika saya mau jalan, video call napas (Ibu) sudah terengah-engah," ujar Ramzi.

Sampai akhirnya ibunda Ramzi mengembuskan napas Sabtu pagi.

Doa sang ibunda

Dalam kesempatan itu, Ramzi menyebut berkat doa ibunya, kariernya di dunia hiburan terus berlanjut sampai sekarang ini.

“Saya bisa sampai seperti sekarang bukan karena saya hebat, bukan karena seorang Ramzi populer, bukan karena Ramzi lucu, bukan karena Ramzi kenal petinggi, bukan karena Ramzi kenal sama banyak pihak, bukan. Saya bisa seperti sekarang karena doa ibu," tegas Ramzi.

Ramzi pun sangat terpukul dengan kepergian sosok penting dalam hidupnya.

“Beliau yang selalu mendoakan saya agar bisa bertahan dalam kondisi seperti ini. Beliau selalu mendoakan saya dan saya masih bisa bertahan di perkerjaan saya," ungkap Ramzi.

https://www.kompas.com/hype/read/2023/08/20/084359266/duka-ramzi-atas-meninggalnya-sang-ibunda-karena-obesitas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke