Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Curahan Hati Rachel Vennya, Sempat Khawatir Didik Anak hingga Kehidupan Berubah Usai Terjerat Kasus Karantina

Rachel menceritakan banyak tentang kehidupannya di balik layar.

Mulai dari kekhawatirannya mendidik anak hingga kasus pelanggaran karantina yang pernah menjeratnya tahun 2021.

Kompas.com merangkumnya sebagai berikut:

1. Khawatir mendidik anak

Rachel Vennya melahirkan anak pertamanya, Xabiru, saat umurnya 21 tahun. Di usianya yang masih muda, mantan istri Niko Al Hakim ini tak memungkiri ada kekhawatiran dalam mengurus anak.

“Sebenarnya aku worry pengalaman aku kurang, lingkungan sekitar aku yang punya anak satu atau dua orang dan yang bisa aku tanya mungkin ibu aku yang sudah zaman dulu didik anak. Jadi sudah beda banget,” ujar Rachel Vennya.

Karena punya pengalaman yang kurang, ia pun membekali dirinya dengan konsultasi dengan ahli serta banyak melakukan observasi di internet tentang cara mendidik anak.

Tak lupa, ia juga belajar dari pengalamannya semasa kecil. Rachel sadar dulu ia memang sangat muda ketika punya anak.

Namun, ia bersyukur anaknya tumbuh dengan baik dan pintar. Bahkan, baru-baru ini anak pertamanya, Xabiru, mendapat nilai bagus di sekolah yang membuatnya sangat bangga.

2. Keputusan berat memilih bercerai dan jadi single mother

Rachel mengaku menjadi single mother usai memutuskan cerai dengan Niko atau Okin adalah keputusan yang sangat berat. Rachel dan Okin bercerai pada 2021.

Meski berat, diakui ibu dua anak ini, berpisah dengan Okin seolah melepasnya dari beban yang selama ini ia rasakan.

"Di titik itu aku mulai merasa aku important juga, perasaan aku tuh juga harus aku duluin walaupun mungkin bagi sebagian orang keputusan ini berat, tapi itu yang release aku, gitu," ujar Rachel.

Keputusan untuk berpisah berulang kali Rachel selalu pikirkan. Terlebih baginya perasaan keluarga dan anak adalah salah satu pertimbangan utama baginya.

Namun lambat laun, Rachel mulai legowo dan mengutamakan perasaannya sendiri.

3. Tak pernah merasa rendah karena berstatus janda

Rachel tidak pernah merasa khawatir soal pasangan walau ia pernah bercerai. Sebab ia merasa walaupun janda, Rachel bisa mencari uang sendiri dan tak bakal menyusahkan pasangannya.

Selain itu, Rachel juga mau mengurus anak-anaknya, mau mendidik, dan menyayangi mereka.

Sehingga ibu dua anak ini merasa dirinya layak mendapatkan pasangan lagi.

“Aku bukan orang yang membangkang sama orangtua. Jadi aku enggak bakal malu-maluin. Jadi aku enggak ngerasa value aku sebagai seorang janda ini jadi turun dan bikin aku jadi kecil hati dan malu dan merasa enggak deserve punya pasangan,” ucap Rachel.

Rachel mengaku ia hanya trauma dengan komitmen pernikahan. Ia khawatir punya ekspektasi tinggi pada komitmen yang dibinanya tersebut.

4. Kehidupannya berubah setelah terjerat kasus pelanggaran karantina kesehatan

Rachel juga bercerita bagaimana ia sempat tidak percaya diri setelah terjerat dalam kasus pelanggaran karantina kesehatan pada akhir 2021.

Padahal kata Rachel, awalnya ia adalah orang yang ambisius. Dia punya tujuan yang harus dicapainya setiap tahun.

Namun, setelah terjerat dalam kasus pelanggaran karantina kesehatan, kehidupannya berubah 180 derajat.

“Sampai akhirnya aku kena kasus sampai satu pun enggak ada yang mau kerja sama aku. Jadi saat di situ tadinya aku punya kerjaan banyak dan punya ambisi-ambisi banyak,” kata Rachel.

Ibu dua anak itu mengatakan, ketika itu dia hanya bisa menghela napas. Namun tak urung, kondisi tersebut menyebabkan dia mengalami stres.

Meski demikian kejadian yang dialaminya itu membuatnya belajar untuk menghargai dan mengapresiasi hal-hal kecil.

5. Banyak warganet yang kerap nyinyir

Sejak saat itu, Rachel tak memungkiri bahwa ada banyak netizen yang kerap berkomentar buruk tentangnya.

Bahkan, beberapa kali komentar netizen itu membuatnya sempat down. Terutama, yang mengomentari tentang anak.

"Ada beberapa hari di mana aku lagi bad days terus enggak sengaja lihat (komentar netizen). Apalagi kadang bisa masif banget ya, bisa hal kayak mungkin lebih ke tentang anak ya. Kadang aku juga jadi ngeraguin diri aku sebagai ibu terutama," ucap Rachel.

"Apakah aku kurang baik jadi ibu? tapi ya balik lagi jadi ibu itu kan tanggung jawab yang sudah aku ambil sejak pertama aku sudah punya anak gitu," lanjut Rachel.

6. Menjadikan diri bernilai

Seiring berjalannya waktu, Rachel tak terlalu memikirkan komentar negatif netizen tentangnya.

Rachel mulai menerima kritikan dan komentar pedas orang-orang itu sebagai loncatan baginya untuk bisa maju. Termasuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

Kini ia ingin mencoba hal-hal baru yang membuat dirinya lebih berkembang. Mulai dari mencoba berakting hingga mengembangkan bisnisnya.

"Aku sekarang cuma diam diri dan enggak mencoba menjadi pribadi yang lebih baik lagi, enggak coba menambah value ke diri aku sendiri ya aku bisa stuck aja di situ ya ibaratnya aku bisa ngasih makan kemauan orang-orang itu yang sudah ngerendahin aku. Jadi ya sudah aku maju aja gitu," tutur Rachel.

https://www.kompas.com/hype/read/2023/04/25/093132566/curahan-hati-rachel-vennya-sempat-khawatir-didik-anak-hingga-kehidupan

Terkini Lainnya

Dakwaan Ammar Zoni dan Permohonan Rehabiltasi Ketiga Kalinya

Dakwaan Ammar Zoni dan Permohonan Rehabiltasi Ketiga Kalinya

Seleb
Devano Danendra Ungkap Adegan Tersulit di Film Malam Pencabut Nyawa

Devano Danendra Ungkap Adegan Tersulit di Film Malam Pencabut Nyawa

Film
Kisah Pemilik Warung Sate RSPP Pak Muri yang Didatangi Ji Chang Wook

Kisah Pemilik Warung Sate RSPP Pak Muri yang Didatangi Ji Chang Wook

K-Wave
Deddy Corbuzier Jadi Produser Film Malam Pencabut Nyawa, Rahasiakan dari Anak hingga Siap Di-bully

Deddy Corbuzier Jadi Produser Film Malam Pencabut Nyawa, Rahasiakan dari Anak hingga Siap Di-bully

Film
Wanita yang Diduga Sosok Asli Martha di Serial Baby Reindeer Muncul, Bantah Tudingan Penguntit

Wanita yang Diduga Sosok Asli Martha di Serial Baby Reindeer Muncul, Bantah Tudingan Penguntit

Film
Jadi Produser Film Horor, Deddy Corbuzier Simpan Rahasia dari Azka Corbuzier

Jadi Produser Film Horor, Deddy Corbuzier Simpan Rahasia dari Azka Corbuzier

Seleb
Muhammad Adhiyat Ungkap Kesamaan Karakternya di Dunia Nyata dengan Karakter Dilan

Muhammad Adhiyat Ungkap Kesamaan Karakternya di Dunia Nyata dengan Karakter Dilan

Film
Jadi Produser Malam Pencabut Nyawa, Deddy Corbuzier: Kalau Film Ini 'Dibully' Kelewatan

Jadi Produser Malam Pencabut Nyawa, Deddy Corbuzier: Kalau Film Ini "Dibully" Kelewatan

Film
Ammar Zoni Kembali Ajukan Permohonan Rehabilitasi di Kasus Narkoba Ketiga Kalinya

Ammar Zoni Kembali Ajukan Permohonan Rehabilitasi di Kasus Narkoba Ketiga Kalinya

Seleb
Ferdy Ardiansyah, Anak Sule yang Debut Akting di Film Dilan 1983: Wo Ai Ni

Ferdy Ardiansyah, Anak Sule yang Debut Akting di Film Dilan 1983: Wo Ai Ni

Film
Film Vina: Sebelum 7 Hari Capai 2 Juta Penonton, Anggy Umbara: Semoga Penuh Manfaat

Film Vina: Sebelum 7 Hari Capai 2 Juta Penonton, Anggy Umbara: Semoga Penuh Manfaat

Film
Deddy Corbuzier Debut Jadi Produser di Film Malam Pencabut Nyawa

Deddy Corbuzier Debut Jadi Produser di Film Malam Pencabut Nyawa

Film
Debut Akting di Dilan 1983: Wo Ai Ni, Ashel Eks JKT48 Ketagihan Main Film

Debut Akting di Dilan 1983: Wo Ai Ni, Ashel Eks JKT48 Ketagihan Main Film

Film
Jaga Privasi dan Kenyamanan Ji Chang Wook, Penjual Sate Tak Minta Foto Bareng dan Tanda Tangan

Jaga Privasi dan Kenyamanan Ji Chang Wook, Penjual Sate Tak Minta Foto Bareng dan Tanda Tangan

K-Wave
Sidharta Tata Ungkap Alasan Pilih Ratu Felisha sebagai Monster di Film Malam Pencabut Nyawa

Sidharta Tata Ungkap Alasan Pilih Ratu Felisha sebagai Monster di Film Malam Pencabut Nyawa

Film
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke