Bintang Game of Thrones, Oona Chaplin Dipastikan Bergabung di Avatar 3

Dalam edisi terbaru majalah EMPIRE, Landau mengungkapkan detail baru tentang Avatar 3 setelah rilis Avatar: The Way of Water.

Publikasi tersebut juga menyertakan kutipan dari produser Jon Landau tentang dinamika baru di film ketiga.

"Ada manusia yang baik, dan ada manusia yang jahat - hal yang sama di sisi Na'vi - tetapi seringkali, orang tidak menganggap diri mereka buruk," kata Landau.

Landau adalah kolaborator lama Cameron dan membantu mengembangkan franchise Avatar bersama sutradara untuk Avatar tahun 2009 dan Avatar tahun 2022: The Way of Water.

Di Avatar 3 dia akan kembali untuk membantu membangun tiga sekuel yang akan datang.

Produser menyatakan bahwa bintang Game of Thrones, Oona Chaplin akan memerankan Varang, pemimpin suku Na'vi Ash People di wilayah vulkanik Pandora.

Sebelumnya, Chaplin memerankan Talisa Maegyr di season 2 dan 3 serial fantasi HBO berdasarkan karya George R.R. Martin.

Lebih lanjut, Landau mengatakan bahwa karakter Chaplin sebagai Ash People akan jauh lebih antagonis daripada Na'vi lainnya.

Ini karena Ash People memang digambarkan berbeda dengan film aslinya dan Na'vi The Way of Water.

Landau mengatakan, Ash People akan lebih antagonis jika dibandingkan dengan suku Na'vi sebelumnya yang telah dieksplorasi serial tersebut.

Sebaliknya, manusia yang dianggap sebagai "orang langit" akan terlihat lebih positif dalam Avatar 3.

Terlepas dari produksi simultan dengan Avatar: The Way of Water, Avatar 3 berjanji untuk menjadi berbeda dari angsuran waralaba sebelumnya karena pendekatannya terhadap konflik yang sedang berlangsung antara umat manusia dan Na'vi.

Sementara musuh terkait RDA yang sudah dikenal seperti Quaritch dan Mick Scoresby akan kembali menyebabkan masalah lebih lanjut.

Berkat kesuksesan Avatar: The Way of Water, masa depan Avatar terjamin.

Avatar 3 diatur untuk membangun lebih lanjut dari cerita sebelumnya dan menambahkan lapisan baru pada fauna dan peradaban Pandora.

Dengan diperkenalkannya Chaplin dan suku vulkaniknya, seri baru ini tidak hanya menampilkan visual yang unik dan mencolok berkat bioma wilayah baru, tetapi juga memberi penonton perspektif baru tentang planet ini melalui mata Ash People.