Ironi Will Smith, Menang Oscar 2022 lalu 10 Tahun Dilarang Hadir di Malam Penghargaan Academy Awards

WILL Smith, Jumat (8/4/2022) waktu Amerika Serikat, dipastikan dilarang menghadiri malam penghargaan Oscar selama 10 tahun ke depan. Ini adalah buntut penamparan yang dia lakukan ke Chris Rock pada Senin (28/3/2022) di panggung penghargaan Oscar 2022.

Menjadi ironi, karena pada Oscar 2022 ini Will Smith mendapatkan Oscar sebagai aktor terbaik dari perannya sebagai Richard Williams, ayah duo kakak adik legenda tenis putri dunia, Venus Williams dan Serena Williams.

Selain dilarang menghadiri malam penghargaan Oscar selama 10 tahun ke depan, Will Smith juga dilarang menghadiri segala acara lain yang digelar oleh Academy of Motion Pictures Arts and Science (AMPAS) untuk kurun waktu yang sama. 

"Dewan telah memutuskan, untuk jangka waktu 10 tahun sejak 8 April 2022, Tuan Smith tidak diizinkan menghadiri semua acara atau program Academy, secara langsung atau virtual, termasuk tetapi tidak terbatas pada Academy Awards," tulis Presiden David Rubin dan CEO Dawn Hudson, Jumat, sebagaimana dikutip AFP.

Merespons ini, Will Smith mengaku menerima keputusan tersebut. "Saya menerima dan menghormati keputusan Academy," ujar dia sebagaimana diunggah laman Hollywood yang dikutip AFP. 

Petinggi Academy, sebuah kelompok paling bergengsi di Hollywood yang terdiri dari sekitar 10.000 pembuat film sekaligus penyelenggara Oscar, berkumpul pada Jumat pagi untuk membahas tindakan atas aksi Smith di panggung Oscar dua pekan silam. 

Semula, pertemuan ini dijadwalkan untuk membahas penangguhan atau pengusiran Smith dari keanggotaan Academy Oscar. Namun, Will Smith sudah lebih dahulu mengajukan pengunduran diri. Untuk mendapatkan nominasi Oscar dan memenangkannya, aktor tidak harus menjadi anggota.

"Oscar ke-94 dimaksudkan untuk menjadi perayaan banyak individu di komunitas kami yang melakukan pekerjaan luar biasa pada tahun lalu. Namun, itu malah dibayangi oleh perilaku yang tidak dapat diterima dan berbahaya yang kami lihat Mr Smith tunjukkan di atas panggung," tulis Academy dalam pernyataannya. 

Tindakan yang diputuskan terhadap WIll Smith, lanjut pernyataan itu, merupakan langkah lebih besar untuk melindungi keselamatan para aktor atau aktris dan tamu Oscar, sekaligus untuk memulihkan kepercayaan kepada Academy. 

"Kami berharap ini dapat memulai waktu penyembuhan dan pemulihan untuk semua yang terlibat dan terkena dampak," imbuh pernyataan tersebut. 

Sebelumnya, mencuat seruan untuk mencopot kemenangan Oscar 2022 dari Will Smith. Kakak Chris Rock, Kenny Rock, menyebut aksi Will Smith kepada adiknya sebagai tindakan meremehkan di depan jutaan orang yang menyaksikan seremoni tersebut. 

Meski demikian, keputusan yang diambil pada Jumat memastikan kemenangan Will Smith di Oscar 2022 tidak dicabut. Dalam sejarah, Oscar pernah dibatalkan bagi Harvey Weinstein dan Roman Polanski setelah terbukti terlibat skandal pelecehan seksual, selain mengusir mereka dari keanggotaan Oscar.

Biasanya, para pemenang Oscar untuk kategori aktor terbaik akan diundang untuk mempersembahkan Oscar pada tahun berikutnya. Ini akan menjadi penghormatan yang tak akan didapat Will Smith. 

Membela istri, menampar Chris Rock

Insiden penamparan Chris Rock terjadi tak sampai satu jam sebelum Will Smith dinyatakan memenangi Oscar 2022 dalam kategori aktor pemain dari lakonnya di film King Richard. Penamparan tersebab Will Smith tidak terima istrinya, Jada Pinkett Smith, menjadi bahan olok-olok Chris Rock. 

Jada adalah penderita alopecia, kondisi terkait imun tubuh yang menyebabkan rambut rontok. Insiden penamparan tersebut tak diperkarakan Chris Rock ke polisi, sekalipun Kepolisian Los Angeles sudah menanyainya. 

Dalam pernyataannya pada Jumat, pimpinan Academy meminta maaf tidak membuat langkah yang cukup terkait insiden penamparan tersebut. Karenanya, sanksi yang dijatuhkan kepada Will Smith dinyatakan sebagai kesempatan mereka untuk mengakui kegagalan mengantisipasi insiden yang belum pernah terjadi sebelumnya di panggung Oscar tersebut. 

Dewan Academy menyatakan terima kasih kepada Chris Rock yang tidak memperburuk situasi dan tetap menjaga keceriaan acara.

Sementara itu, pekan lalu Will Smith telah meminta maaf juga kepada Chris Rock dan menggambarkan tindakannya sebagai mengejutkan, menyakitkan, dan tak termaafkan. Permintaan maaf itu diikuti dengan pernyataan pengunduran diri dari keanggotaan Oscar.

Pekan lalu, Smith meminta maaf kepada Rock, menggambarkan tindakannya di Oscar sebagai "mengejutkan, menyakitkan, dan tidak dapat dimaafkan," sebelum mengundurkan diri dari Akademi beberapa hari kemudian.

Semakin menjadi ironi bagi insan perfilman, Will Smith adalah satu dari hanya lima aktor pria yang pernah menerima Oscar sebagai aktor terbaik. Academy Awards pun pada tahun ini semakin mendapat sorotan dan dipertanyakan kontribusinya terhadap pemajuan dunia perfilman.

Sebelum perhelatan tersebut, sejumlah media ternama dunia seperti The New York Times, Insider, dan Time mengangkat fenomena Oscar yang dianggap membosankan dari tahun ke tahun. Film-film yang masuk nominasi disebut tak lagi membuat para penonton terpesona.

Bagi Will Smith, ironi dalam satu ajang yang dia hadapi ini tak pelak mempengaruhi pesonanya sebagai aktor. Popularitas Will Smith, setidaknya menurut Morning Consult, anjlok menjadi 50 persen, dibanding 80 persen dari data pada Januari 2020 dan 77 persen pada September 2018. 

Rekam jejak Will Smith

Terlahir dengan nama lengkap Willard Carrol Smith II pada 25 September 1968, Will Smith adalah aktor, komedian, produser, rapper, dan penulis lagu. Dia mendulang sukses dari tayangan televisi, film, dan musik. 

Mengutip dari laman imdb.com, Will Smith pada 2007 disebut oleh Newsweek sebagai aktor paling berpengaruh di Hollywood. Will Smith setidaknya telah mengantongi lima Golden Globe Awards, tiga Academy Awards, dan empat Grammy Awards. 

Sebagai rapper, Will Smith pernah mencuat menggunakan nama The Fresh Prince. Popularitasnya melejit pada 1990-an saat ia membintangi serial televisi The Fresh Prince of Bel-Air yang membukukan enam season pada kurun 1990-1996 di NBC. 

Ketika serial yang melambungkan namanya itu usai, Will Smith melanjutkan langkah ke layar lebar. Dia tercatat menjadi satu-satunya aktor yang pernah delapan film berturut-turut membukukan pemasukan kotor senilai lebih dari 100 juta dollar AS di pasar domestik Amerika dan 11 film berturut-turut membukukan pendapatan kotor 150 juta dollar AS di pasar internasional. 

Pada 1988 dan 1989, Will Smith pernah tersandung perkara pajak. Internal Revenue Service (IRS), Ditjen Pajak Amerika, menagih utang pajak hingga 2,8 juga dollar AS ke Smith pada kurun waktu itu. Will Smith pada posisi nyaris bangkrut ketika memulai serial televisi di NBC yang melambungkan namanya di dunia peran. 

Film-film yang pernah mengangkat nama Will Smith antara lain Bad Boys (1995), Men in Black (1997), Enemy of the State (1998), Wild Wild West (1999), Pursuti of Happyness (2006), Ali (2001), dan Karate Kid (2010).

Will Smith menikahi Jada pada 1997. Mereka memiliki dua anak. 

Naskah: KOMPAS.com/PALUPI ANNISA AULIANI