Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Deddy Corbuzier Bikin Gaduh, Gus Miftah Merasa Gagal Jadi Guru

Hal ini ia ungkap usai Deddy memberikan klarifikasi soal komentar pada video viral santri tutup telinga.

Komentar Deddy Corbuzier pada unggahan Staf Khusus Presiden RI, Diaz Hendropriyono, itu memang berbuntut munculnya penilaian-penilaian buruk terhadap Gus Miftah.

Banyak warganet menganggap bahwa tindakan Deddy bisa terjadi karena ia salah memilih guru.

"Salah satu impact-nya kan ke aku nih, yang dianggap sebagai guru elu lah, elu dianggap salah mulih guru dan sebagainya," kata Gus Miftah sebagaimana dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Deddy Corbuzier, Senin (20/9/2021).

Gus Miftah sendiri merasa bahwa dirinya memang telah gagal menjadi guru.

Ia menilai adanya kondisi di mana Deddy minta maaf pada netizen gara-gara komentari video santri juga mengartikan bahwa transfer ilmu dari dirinya pada Deddy tidak sempurna.

"Kalau tadi elu bilang minta maaf sama netizen seperti itu, ya ini juga bagian dari kegagalan saya sebagai guru," kata Gus Miftah.

"Artinya transfer knowledge antara gua dan you kan barangkali tidak sempurna," tutur dia.

Namun, di podcast Deddy Corbuzier, Gus Miftah ingin meluruskan bahwa ia tidak pernah mengekang Deddy untuk hanya belajar ilmu agama darinya.

Ia mengaku selalu meminta Deddy untuk belajar pada banyak orang.

Termasuk pada peristiwa yang baru-baru ini terjadi dan berhasil buat geger masyarakat.

"Dengan smeua orang aku minta Deddy belajar. Salah satu pembelajaranya barangkali dengan kasus itu," kata Gus Miftah.

Sebagai informasi, Deddy Corbuzier baru-baru ini minta maaf dan mengakui kebodohannya karena telah mengomentari video viral santri tutup kuping saat mendengarkan musik.

Deddy mengaku mengomentari video tersebut dalam posisi tidak tahu bahwa para santri adalah penghafal Al-Quran.

https://www.kompas.com/hype/read/2021/09/20/081734466/deddy-corbuzier-bikin-gaduh-gus-miftah-merasa-gagal-jadi-guru

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke