SM Entertainment Pastikan Tindak Tegas Sasaeng yang Ganggu Privasi Artis Mereka

Tak sedikit dari mereka menjadi penggemar fanatik yang nekat melakukan berbagai hal agar bisa bertemu atau dikenal oleh idol favoritnya.

Demi menjaga privasi para artisnya, agensi SM Entertainment akan mengambil tindakan tegas terhadap penggemar fanatik alias sasaeng tersebut.

SM Entertainment mengungkapkan, mereka masih menemukan tindakan ilegal yang terus menerus melanggar privasi dan pencemaran nama baik artis-artis naungan mereka.

"Kami telah mengambil tindakan tegas terhadap tindakan pencemaran nama baik atau penghinaan," ungkap SM Entertainment, dilansir Soompi, Jumat (16/7/2021).

"Seperti fitnah jahat dan menulis atau menyebarkan desas-desus jahat kepada artis kami secara online di situs web portal, media sosial, komunitas online, dan lainnya dengan mengajukan pengaduan pidana melalui kerja sama penggemar dan pemantauan internal," kata mereka lagi.

SM dengan tegas akan membawa ke jalur hukum apabila sasaeng terus menerus melanggar privasi dan melakukan hal yang membahayakan artis naungan mereka.

"Kami juga tidak akan lagi mengabaikan invasi berlebihan terhadap privasi artis kami dari sasaeng dan berencana mengambil tindakan tegas," ungkap SM.

Menurut SM, sasaeng yang terus mengikuti artis dalam waktu yang lama, termasuk datang ke tempat dinas militer, mencari tahu lokasi dan masuk tanpa izin bukan hanya merugikan artisnya tetapi juga semua orang termasuk keluarga dan kenalan.

Selain itu, sikap sasaeng yang masuk ruangan artis dan mengirim paket tanpa nama atau tidak dapat terverifikasi juga menyebabkan kerugian mental dan fisik sang artis.

"Tindakan ini bukan ekspresi kasih sayang dari penggemar tetapi tindakan ilegal yang melanggar privasi dan merupakan tindakan kriminal," ungkap SM.

SM Entertainment lantas menyatakan, sasaeng dapat dijerat mengacu pada Undang-Undang Hukuman yang baru disahkan tentang Kejahatan Menguntit.

"Untuk melindungi artis agensi kami, kami akan mengambil tindakan hukum yang tegas tanpa keringanan hukuman atau penyelesaian," tegas SM.

SM Entertainment telah mengamankan sejumlah bukti CCTV dan rekaman kotak hitam mobil, termasuk foto, video, panggilan telepon, surat pos, email dan lainnya.

"Kami akan terus mengamankan lebih banyak bukti terkait, dan kami tidak akan hanya mengajukan pengaduan pidana tetapi juga mengambil semua kemungkinan tindakan perdata dan pidana, seperti mengajukan klaim untuk kerusakan psikologis dan materil," ungkap SM Entertainment.

Terakhir, SM Entertainment berharap, sasaeng segera mengentikan tindakan yang melanggar privasi atau mereka akan menerima akibat dari perbuatan mereka.