Rencana Hotman Paris Pensiun, Layu Sebelum Berkembang...

Rencana itu diungkap Hotman lewat unggahan di akun Instagram resminya, @hotmanparisofficial.

Namun, hanya selang beberapa hari, Hotman Paris mengurungkan niatnya pensiun. 

Ia tidak mau meninggalkan profesi yang membuatnya populer tersebut. 

Berikut Kompas.com merangkum fakta tentang rencana pensiun yang diurungkan oleh Hotman: 

1. Pensiun pelan-pelan

Pengacara yang mendapatkan julukan The Most Dangerous Lawyer oleh Majalah SWA ini mengatakan, akan mengurangi sedikit demi sedikit porsi kerjanya.

"Aku baru mempersiapkan pensiun. Mungkin caranya pensiun pelan-pelan. Misal, kerja tiga hari, berdansa dua hari di Bali," kata Hotman Paris saat dihubungi Kompas.com, Rabu (6/11/2019).

"Dinikmati, kan kita tidak tahu setiap waktu dipanggil Tuhan," ujar Hotman. 

"Vila saya sudah puluhan di Bali. Target saya harus punya 50 vila. Sekarang baru 13 (vila)," ujar Hotman. 

Kemudian, menceritakan impian masa pensiunnya, Hotman hanya ingin bersantai dan menikmati hidup.

"Aku maunya tiap pagi jalan di pantai, sarapan di tepi pantai atau nongkrong di bar. Karena sudah 36 tahun sebagai pengacara dan tersukses di Indonesia," kata Hotman. 

3. Pertimbangan Hotman

Meski sudah mempersiapkan masa pensiun, Hotman masih belum tahu kapan tepatnya dia akan pensiun.

Menurutnya, hal itu merupakan keputusan sulit. 

"Itu adalah pilihan yang sangat sulit karena sekarang ini aku lagi populer. Jadi, saya belum siap meninggalkan kepopuleran gue," kata Hotman. 

Selain itu, Hotman juga masih mempertimbangkan ketiga anaknya.

Dengan kata lain, mempersiapkan mereka untuk bisa menjadi pengacara yang menangani kasus-kasus berkualitas.

"Saya mau kasih mereka keahlian. Jangan sampai pengacara hanya nangani kasus-kasus nyinyir-nyinyirin orang, tangani perkara cerai, fitnah. Itu mah enggak ada duitnya atuh," ujar Hotman.

"Itu baru pemikiran. Sebenarnya belum siap. Karena apa? Belum rela gue entar enggak dikenal orang lagi. Enggak rela entar setiap satu meter di mal diminta foto sama orang. Itulah contohnya," ujar Hotman.

Hotman mengaku masih memiliki banyak pertimbangan sebelum benar-benar memutuskan meninggalkan profesinya sebagai pengacara.

"Itulah memang sifat manusia, apakah siap meninggalkan statusnya? Saya pikir terus itu dan kayaknya aku belum siap," ujar Hotman. 

Di sisi lain, secara finansial, Hotman Paris mengaku sudah sangat siap bila benar-benar pensiun.