7 Perlengkapan Rumah yang Tidak Boleh Dibeli Bekas Menurut Ahli

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat mengisi rumah biasanya kita akan tertarik untuk membeli barang bekas karena lebih murah. Namun ternyata, tidak semua barang bekas boleh dibeli.

Ada beberapa perlengkapan rumah yang tidak boleh dibeli bekas. Alasannya beragam, mulai dari faktor kenyamanan, keamanan, hingga faktor kerugian saat membeli barang tersebut dalam kondisi bekas.

Lantas, apa saja barang-barang yang tidak boleh dibeli bekas? Dilansir dari Southern Living, Rabu (3/1/2024), berikut perlengkapan rumah yang tidak boleh dibeli bekas menurut ahli.

Baca juga: Catat, 6 Barang Rumah Tangga Ini Tidak Boleh Dibeli Bekas

Kasur dan tempat tidur

SHUTTERSTOCK/NEW AFRICA Ilustrasi kasur memory foam.

Andi Morse pemilik Morse Design di Atlanta, Georgia mengatakan salah satu benda di rumah yang tidak boleh dibeli bekas yaitu kasur dan tempat tidur. Morse mengatakan bekas lekukan tubuh pemilik sebelumnya bisa membuat tidur kita tidak nyaman.

Selain itu, kasur dan tempat tidur bekas juga berisiko membawa kutu busuk. Kasur dan tempat tidur sebaiknya dibeli dalam kondisi baru karena terjamin keamanan dan kebersihannya.

Tempat tidur bayi

Selain kasur dan tempat tidur orang dewasa, tempat tidur bayi juga tidak boleh dibeli dalam kondisi bekas. Sebab, tempat tidur bayi bekas mungkin sudah ada kerusakan atau kecacatan yang berbahaya untuk keselamatan bayi.

Lebih baik membeli tempat tidur bayi yang baru karena terjamin keamanannya dan bisa disesuaikan dengan kenyamanan bayi.

Baca juga: Simak, Tips Memilih Tempat Tidur Bayi

Helm dan topi

Helm dan topi juga tidak boleh dibeli dalam kondisi bekas. Meski harganya lebih murah, helm dan topi bekas berisiko membawa kutu dan bakteri yang berbahaya untuk kesehatan.

Selain itu, helm dan topi bekas juga tidak menjamin kenyamanan. Lebih baik menunda untuk membeli dua benda ini dibandingkan membelinya dalam kondisi bekas.

Perlengkapan elektronik

Perlengkapan elektronik juga menjadi salah satu perlengkapan rumah yang tidak boleh dibeli bekas. Sebab, perlengkapan elektronik bekas biasanya sudah tidak bergaransi.

Hal ini bisa berisiko menyebabkan kerugian besar karena saat terjadi kerusakan, pihak produsen tidak bisa mengganti barang tersebut.

Lebih baik menabung terlebih dahulu untuk membeli perlengkapan elektronik baru dibandingkan membeli yang bekas.

Jika ingin mendapatkan harga yang terjangkau dengan kualitas terbaik, Morse menyarankan untuk membeli perlengkapan elektronik saat black friday saat para penjual memberikan diskon besar-besaran.

Baca juga: 7 Perangkat Elektronik yang Tak Boleh Dicolok ke Stop Kontak Kabel

Perlengkapan masak anti lengket

SHUTTERSTOCK/Maliflower73 Ilustrasi teflon tergores.