Tanaman hydrangea tumbuh subur di bawah sinar matahari langsung dengan tanah lembap.
Mast mengatakan, jika melihat mekar bunga hydrange sedikit mengendur, letakkan pot tanaman di wastafel atau ember dengan sekitar lima sampai tujuh sentimeter air sehingga tanah dapat menyerap kelembapan melalui lubang drainase selama 45 menit.
"Biarkan air mengalir dan letakkan kembali di atas piring di bawah sinar matahari."
Baca juga: 5 Tanaman Bunga yang Cocok Diletakkan di Ambang Jendela
Mast mengatakan tanaman bunga bromeliad hadir dalam berbagai warna cerah dan mudah dirawat.
"Bromeliad tidak membutuhkan banyak air, kemungkinan besar setiap dua minggu sekali atau lebih, dan mekarnya bisa bertahan hingga dua hingga tiga bulan," imbuhnya.
Mast merekomendasikan dua jenis bunga khususnya, Aechmea Fasciata Pink dan Bromeliad Tillandsia Summer.
Baca juga: 7 Manfaat Air Perasan Lemon untuk Tanaman Bunga Anggrek
Krisan adalah bunga dengan penampilan cantik yang memiliki sejumlah manfaat, di antaranya membersihkan udara, membasmi hama, membuat teh dan perasa makanan, bahkan ramuan obat sejak dulu.
Krisan juga dapat menjadi tanaman bunga yang tumbuh subur di dalam ruangan. "Krisan hanya membutuhkan sedikit perawatan ekstra selain menjaga tanah tetap lembap dan memastikan pot memiliki drainase baik," ucapnya Mast.
"Bunga-bunga indah berbentuk hati yang cerah ini dapat bertahan sekitar delapan minggu dengan kondisi pertumbuhan yang tepat," kata Mast.
Mast memepringatkan untuk menjaga tanah tanaman tetap lembap dan pastikan tidak ada genangan air di dalam pot.
Baca juga: 7 Tanaman Bunga yang Dapat Mempercantik Halaman Rumah
Amarilis juga menjadi tanaman bunga yang tumbuh subur di dalam ruangan. Untuk mendorong tanaman amarilis mekar, letakkan di jendela cerah dan menghadap ke selatan.
Terakhir, tanaman bunga yang tumbuh subur di dalam ruangan adalah gloxinias. Mest mengatakan tanaman bunga yang mudah dirawat ini adala hkerabat dari bunga violet Afrika,
Bunga gloxinias dapat mekar sekitar dua bulan, lebih menyukai sinar matahari yang cerah dan tersaring, serta tanah cukup lembap.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.