Entah itu sebuah ruangan khusus atau bentangan dinding di dalam pintu, kuncinya adalah memiliki tempat untuk semua barang yang Anda bawa tidak perlu lebih jauh ke dalam rumah.
Buatlah daftar barang-barang tersebut, seperti mantel, sepatu bot, surat, dan kunci serta buatlah tempat penyimpanan yang mudah diakses untuk masing-masing barang tepat di dekat pintu.
Pertimbangkan solusi pengorganisasian, seperti keranjang, bilik, pengait, dan baki untuk mengelola berbagai jenis barang.
Baca juga: 6 Kesalahan yang Dapat Merusak Kualitas Udara di Rumah
Langkah pertama adalah bersikap realistis tentang bagaimana setiap orang menggunakan ruangan sehingga dapat memberikan ruang tersendiri untuk setiap aktivitas.
Setelah itu, gunakan rak ruang keluarga, furnitur dengan penyimpanan built-in, bangku atau sandaran dengan kompartemen tersembunyi, serta solusi penyimpanan lainnya untuk menyembunyikan kekacauan yang terlihat jelas.
Baca juga: 7 Elemen yang Harus Diikuti untuk Menghadirkan Gaya Skandinavia di Rumah
Tidak seperti dapur atau ruang bawah tanah, ruang keluarga yang diperuntukkan untuk bersantai dan mengobrol sering kali lebih mengedepankan bentuk daripada fungsi.
Namun, ruang keluarga harus memiliki sedikit tempat penyimpanan. Manfaatkan keranjang besar atau tempat sampah dekoratif untuk menyembunyikan selimut, mainan, atau benda lainnya.
Jika pintu depan terbuka langsung ke ruang keluarga, siapkan meja konsol dengan keranjang yang terselip di bawahnya untuk menyimpan aksesori pakaian luar serta payung.
Baca juga: 6 Cara Mendekorasi Ruang Keluarga yang Panjang dan Sempit