Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/06/2023, 08:14 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Hunker

JAKARTA, KOMPAS.com - Bunga potong segar mencerahkan rumah, menambah warna dan kehidupan di ruangan yang membosankan. Selain itu, bunga juga mengirim pesan kepada teman dan anggota keluarga.

Agar dapat bertahan selama mungkin, bunga potong membutuhkan perawatan khusus yang meliputi pemangkasan batang, pemberian nutrisi, dan menjaga udara tetap segar dan bersih.

Nah, bunga yang diletakkan di vas bunga membutuhkan air agar tetap segar. Namun, seberapa sering harus mengganti air vas bunga?

Baca juga: 10 Bunga Populer untuk Pernikahan, Simbol Cinta dan Kecantikan

Ilustrasi vas bunga kaca. PIXABAY/MAJA CVETOJEVIC Ilustrasi vas bunga kaca.

Dikutip dari Hunker, Jumat (16/6/2023), berikut penjelasan mengenai penggantian air vas bunga yang harus diketahui.

Bunga yang dibeli di toko bunga atau yang diterima melalui pengiriman dan disimpan dalam vas membutuhkan perawatan yang tepat agar mekar dan tetap segar. Sebelum memasukkan bunga ke dalam vas, potong batangnya secara miring.

Membuat potongan segar pada batang bunga memungkinkan mereka menyerap udara lebih efektif, yang akan membantu memaksimalkan masa pakai buket.

Setelah tiga hari, buang air di vas, buat potongan baru di batang dan tambahkan air baru. Terus ganti air setiap tiga hari sampai bunga layu.

Baca juga: 10 Bunga yang Melambangkan Kebahagiaan, Cocok Jadi Hadiah

Sementara itu, untuk bunga segar yang ditanam di halaman rumah, potong bunga di pagi atau sore hari saat cuaca lebih sejuk dari tengah hari. Buang semua daun yang berada di bawah permukaan air dan isi vas dengan air bersih.

Ganti air dalam vas setiap dua hari dan potong kembali batangnya secara miring. Pastikan untuk mengganti airnya, bukan hanya menambahkan air ke dalam vas.

Ilustrasi vas bunga kaca. PIXABAY/STEFAN SCHWEIHOFER Ilustrasi vas bunga kaca.

Air asli penuh dengan bakteri yang menyumbat potongan batang segar.

Bunga potong harus ditempatkan di air hangat sekitar 43 derajat celcius. Air hangat adalah yang terbaik karena bunga akan menyerap udara lebih cepat pada suhu ideal daripada udara yang sangat dingin atau sangat panas.

Baca juga: 6 Tanaman Bunga yang Minim Perawatan dan Mudah Tumbuh

Pada suhu 43 derajat celcius, molekul udara bergerak sangat cepat dan dengan mudah dapat melakukan perjalanan dari batang yang baru dipotong ke bunga.

Pergerakan air hangat yang cepat ke bunga ini juga akan membantu bunga mekar lebih cepat daripada jika disimpan dalam air panas atau dingin.

Ilustrasi vas bunga potong. PIXABAY/SKITTERPHOTO Ilustrasi vas bunga potong.

Gunakan bahan pengawet

Saat bunga dipotong dari batangnya, bunga kehilangan semua sumber nutrisinya dan, untuk memperpanjang umur bunga, Anda harus membantu mempertahankan bunga dengan mengganti nutrisi untuk batang dan daun dengan suplemen.

Banyak toko bunga akan mengirimkan bunga potong segar dengan paket pengawet yang mengandung sukrosa, pengasam, dan penghambat pernapasan. Pengawet komersial seperti ini harus ditambahkan ke dalam vas setiap kali air diganti.

Baca juga: Simbol dan Makna Bunga Matahari, Umur Panjang hingga Kemakmuran

Ada juga saran untuk menambahkan uang koin, aspirin, gula, atau pemutih ke air bunga, tetapi Departemen Ilmu Hortikultura University of Minnesota, AS mengklaim ini sama sekali tidak akan menyehatkan bunga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com