JAKARTA, KOMPAS.com - Sama dengan manusia, anjing dapat mengalami beberapa episode stres sepanjang hidupnya.
Stres pada anjing merupakan masalah serius dan sensitif yang harus segera dikelola dan diprioritaskan di rumah.
Baca juga: 10 Ras Anjing Asal Amerika Latin, Ada yang Berusia 3.000 Tahun Lebih
Jika tidak ditangani segera dan tepat, stres pada anjing bisa mengembangkan masalah perilaku atau ketidakstabilan emosi. Karena itu, ketahui sejumlah cara mengelola stres pada anjing.
Meski hal ini umum terjadi dan kerap tidak menimbulkan risiko langsung bagi keluarga, sebaiknya tetap mempelajari cara mengendalikannya dan membantu anjing peliharaan mengatasinya.
Berlawanan dengan kepercayaan umum, stres sebenarnya adalah mekanisme pertahanan biologis yang memungkinkan tubuh mempersiapkan diri untuk menghadapi situasi berbahaya.
Selama fenomena ini, tubuh memproduksi beberapa jenis hormon, seperti kortisol atau adrenalin, yang mengaktifkan sistem fight (bertahan) atau flight (menghindari), yang bertujuan memastikan kelangsungan hidup anjing peliharaan.
Ketika stres muncul pada saat yang tepat, seperti respons terhadap agresi atau pertahanan terhadap orang yang dicintai, hal ini disebut "stres yang baik".
Hal ini karena stres tersebut memenuhi fungsi normalnya dalam organisme dan melindungi integritas anjing.
Sebaliknya, jika stres muncul dengan cara intens, dalam jangka waktu lama atau karena rangsangan tidak berbahaya bagi anjing, hal ini disebut sebagai "stres yang buruk" atau tekanan.
Baca juga: 7 Ras Anjing Terbesar di Dunia, Ada yang Seberat 100 Kilogram
Berikut ini sejumlah tanda anjing stres dikutip dari My Animals, Minggu (9/4/2023).
1. Melarikan diri dari peristiwa yang tidak berbahaya. Anjing mencoba melarikan diri atau bersembunyi dari situasi yang membuatnya takut atau tidak nyaman.
2. Agresi tidak terkendali, seperti menggeram, menggonggong, mendengus, atau menyerang apa pun yang menyebabkannya stres, dari manusia, anjing, hingga benda.
Baca juga: 10 Ras Anjing yang Perawatannya Rumit, Kurang Cocok untuk Orang Sibuk
3. Selanjutnya, tanda anjing stres adalahmengalami syok yang melumpuhkannya atau mencegahnya bergerak cepat.
4. Tanda anjing stres lainnya, gugup atau cemas, bertingkah gelisah, menjilati moncongnya, menguap berulang kali, menggaruk-garuk tanah, atau gemetar tanpa alasan jelas.