JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman cabai banyak dan mudah dibudidayakan baik di lahan pertanian maupun di halaman rumah. Sebab, tanaman cabai tidak membutuhkan jenis tanah khusus.
Namun demikian, tanaman cabai sangat rentan terhadap serangan hama dan penyakit. Salah satu hama tanaman cabai yang sering ditemukan adalah ulat grayak.
Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Senin (27/3/2023), Spodoptera litura atau juga disebut ulat grayak adalah hama tanaman cabai yang menyerang bagian daun, sehingga mengganggu proses fotosintesis. Hama ulat ini biasanya menyerang waktu malam hari atau ketika matahari teduh.
Baca juga: Cara Tepat Memberi Pupuk untuk Tanaman Cabai yang Baru Tumbuh
Pengendalian teknis yang dapat dilakukan adalah dengan mengumpulkan ulat yang berkeliaran di malam hari, memasang perangkap imago hama, dan menjaga kebersihan tanaman dan medianya.
Akan tetapi, jika serangannya sudah merugikan, maka salah satu ramuan yang dapat digunakan adalah dengan pestisida nabati dari bawang putih dan cabai.
Berikut cara membuat pestisida alami dari bawang putih untuk membasmi hama ulat pada tanaman cabai.
Baca juga: 5 Jamur yang Sering Menyerang Tanaman Cabai, Bisa Bikin Layu dan Mati
Kupas 3 siung bawang putih dan campur dengan cabai yang telah disiapkan. Rebus bawang putih dan cabai tersebut ke dalam sepanci air.
Tambahkan seperempat balok sabun, aduk hingga merata. Diamkan selama satu hari.
Cara aplikasinya adalah dengan menyaring 2 cangkir larutan tersebut sebelum digunakan, semprotkan pada tanaman yang terserang hama.
Bawang putih merupakan insektisida, penolak hama, dan fungisida. Sementara itu, cabai berfungsi sebagai insektisida dan penolak hama.
Baca juga: Simak, 8 Tips Menanam Cabai di Pot agar Buahnya Lebat
Sabun digunakan untuk membantu melekatkan cairan yang disemprotkan pada tanaman dan serangga. Tanaman dapat disemprot berulang dengan pestisida ini sampai tiga minggu dari pembuatan.
Sebaiknya pembuatannya disesuaikan dengan kebutuhan dan luas serangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.