Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membersihkan Mesin Cuci yang Kotor, Berbau, dan Berjamur

Kompas.com - 12/03/2023, 11:05 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sekali lagi, jalankan mesin cuci pada pengaturan terpanas, jeda selama 30 menit setelah mulai bergetar, lalu selesaikan siklusnya.

5. Terakhir, jalankan mesin cuci pada "pencucian servis", "bak mandi bersih", atau pengaturan pencucian terpanas.

6. Jika masih mencium bau tidak sedap, ikuti petunjuk produsen untuk membersihkan dan mengeringkan filter. 

Baca juga: Ketahui, 7 Penyebab Mesin Cuci Nyetrum

Cara menjaga mesin cuci tetap bersih lebih lama

Ilustrasi mesin cuci, mesin cuci bukaan depan.UNSPLASH/PLANETCARE Ilustrasi mesin cuci, mesin cuci bukaan depan.
Jika memiliki mesin cuci bukaan depan atau model bukaan atas, cara termudah mencegah bau busuk adalah membiarkan pintu atau tutupnya terbuka selama beberapa jam setelah mencuci cucian.

Hal ini akan memberikan waktu bagi kelembapan yang tertinggal di dalam mesin cuci atau paking pintu untuk mengering.

Karena kelembapan juga suka bersarang di laci detergen, tarik keluar sedikit untuk mengeringkan noda basah yang tertinggal.

Sebaiknya, keluarkan pakaian dari mesin cuci sesegera mungkin setelah siklus selesai. Pakaian basah dapat memicu pertumbuhan jamur dan lumut dengan menciptakan lingkungan yang lembap.

Jadi, mengeringkan pakaian dan mesin cuci dengan cepat dapat membantu mencegah timbulnya bau. 

Baca juga: Cara Menggunakan Mesin Cuci Bukaan Depan yang Benar

Menghilangkan penumpukan air sadah dari mesin cuci 

Jika memiliki air sadah, air dengan kadar yang lebih tinggi atau mineral tertentu, seperti besi - mesin cuci mungkin mengalami penumpukan kerak yang dapat menarik bakteri dan menyebabkan noda. Gunakan tablet pelembut air yang dibuat untuk mesin cuci.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur dengan Minim Cahaya Matahari dan Air

5 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur dengan Minim Cahaya Matahari dan Air

Pets & Garden
6 Cara Menjaga Rumah dari Bahaya Kebakaran

6 Cara Menjaga Rumah dari Bahaya Kebakaran

Housing
4 Cara Merawat Ikan Mas Koki

4 Cara Merawat Ikan Mas Koki

Pets & Garden
Cara Membersihkan Peralatan Stainless Steel dengan Bahan Alami

Cara Membersihkan Peralatan Stainless Steel dengan Bahan Alami

Do it your self
5 Hal yang Boleh Dilakukan Penyewa Rumah

5 Hal yang Boleh Dilakukan Penyewa Rumah

Housing
5 Suara yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Apa Saja?

5 Suara yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Apa Saja?

Housing
8 Tanaman Hias dengan Perawatan Minum untuk Kamar Tidur

8 Tanaman Hias dengan Perawatan Minum untuk Kamar Tidur

Pets & Garden
4 Hewan Peliharaan yang Memiliki Harga Fantastis

4 Hewan Peliharaan yang Memiliki Harga Fantastis

Pets & Garden
Cara Membersihkan Bagian Dalam dan Luar Pintu Oven Kaca

Cara Membersihkan Bagian Dalam dan Luar Pintu Oven Kaca

Home Appliances
5 Hal yang Dapat Menarik Nyamuk Muncul di Halaman Rumah

5 Hal yang Dapat Menarik Nyamuk Muncul di Halaman Rumah

Pets & Garden
10 Perilaku Manusia yang Tidak Disukai Kucing

10 Perilaku Manusia yang Tidak Disukai Kucing

Pets & Garden
5 Pakaian yang Harus Dicuci Secara Terpisah, Ini Alasannya

5 Pakaian yang Harus Dicuci Secara Terpisah, Ini Alasannya

Housing
4 Makanan yang Tidak Boleh Dimasak dengan Wajan Besi Cor

4 Makanan yang Tidak Boleh Dimasak dengan Wajan Besi Cor

Home Appliances
6 Tanda Perlu Membeli Vacuum Cleaner Baru

6 Tanda Perlu Membeli Vacuum Cleaner Baru

Home Appliances
5 Hal yang Tidak Boleh Dibuang ke Saluran Pembuangan Wastafel

5 Hal yang Tidak Boleh Dibuang ke Saluran Pembuangan Wastafel

Housing
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com