Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Aman Membiarkan Kucing Peliharaan Menjilat Kita?

Kompas.com - 05/12/2022, 22:15 WIB
Abdul Haris Maulana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjilat adalah salah satu perilaku yang dapat ditunjukkan kucing peliharaan kepada pemiliknya.

Umumnya, tindakan tersebut dilakukan kucing peliharaan untuk mengespresikan kasih sayang kepada pemiliknya.

Namun, apakah aman membiarkan kucing peliharaan menjilat kita? Apakah sebaiknya kita menghindarinya?

Baca juga: Kucing Menjilati Pemiliknya, Normalkah?

Ilustrasi kucing menjilati pemiliknyaSHUTTERSTOCK/CREATIVE CAT STUDIO Ilustrasi kucing menjilati pemiliknya
Dilansir dari Pet MD, Senin (5/12/2022), dijelaskan bahwa menerima mandi (dijilat) dari kucing biasanya aman, tetapi ada beberapa risiko potensial.

Kucing membawa bakteri di mulutnya, yang mana itu dapat menyebabkan infeksi lokal atau sistemik jika kucing menjilati luka terbuka.

Orang yang memiliki masalah sistem imun (immunocompromised) adalah yang paling berisiko jika dijilati oleh kucing.

Namun, sangat jarang seseorang tertular penyakit dari kucing ketika kucingnya menjilatinya.

Tapi, untuk amannya jangan biarkan kucingmu menjilat wajah atau luka apa pun di kulitmu.

Beberapa salep medis yang dioleskan ke kulitmu bisa berbahaya bagi kucing saat dijilat.

Jika kamu mengoleskan produk apa pun ke kulit atau rambutmu, beri tahu dokter hewan untuk menentukan apakah produk tersebut berpotensi berbahaya bagi kucingmu atau tidak.

Baca juga: Alasan Mengapa Kucing Suka Menjilat Dirinya Sendiri

Fakta tentang air liur kucing

Disadur dari Petmeds, air liur kucing sebenarnya memiliki kandungan seperti detergen yang berfungsi untuk membersihkan bulu-bulunya.

 

Selain berfungsi membersihkan bulunya, air liur kucing juga memiliki fungsi sebagai antiseptik luka yang dialaminya.

Air liur kucing mengandung zat bernama histatin yang berfungsi sebagai penyembuh luka dengan memperbarui sel kulit.

Bekas jilatan air liur pada permukaan kulit akan membantu membentuk senyawa nitrat oksida.

Nitrat oksida menghalangi infeksi dan mencegah tumbuhnya kuman di sekitar luka.

Baca juga: Kenapa Salah Satu Mata Kucing Lebih Berair?

Air liur kucing berlebihanPethelpful Air liur kucing berlebihan
Apakah air liur kucing bahaya bagi manusia?

Sama seperti manusia, air liur kucing juga mengandung bakteri, tetapi umumnya tidak berbahaya.

Selama merasa sehat dan tidak sakit, kamu boleh membiarkan kucing peliharaanmu menjilati kulit tubuhmu. Tapi, perhatikan kondisi kesehatan kucing.

Jika kucingmu menunjukkan gejala air liur berlebih dan ia menjilatmu, segera cuci area bekas jilatannya dengan sabun.

Kucing yang sedang sakit umumnya mengalami infeksi kuman, termasuk kuman dalam air liurnya.

Jadi, jumlah kuman dalam air liur kucing ini akan meningkat dan bisa membahayakan kesehatan.

Baca juga: 6 Penyebab Kucing Peliharaan Mengeluarkan Banyak Air Liur

Contohnya adalah bakteri Pasteurella multocida, yang biasa ditemukan di air liur hewan dan manusia.

Dalam jumlah normal, bakteri ini tidak berbahaya, malah membantu meningkatkan imunitas kita.

Tapi, jika kucingmu sedang sakit menjilatmu, jumlah bakteri ini akan meningkat drastis.

Jika bekas jilatan kucing tidak segera dicuci atau dibersihkan, bakteri dari air liurnya akan membahayakan kesehatanmu.

 

Oleh sebab itu, jika kucingmu sehat, biarkan saja ia menjilatimu, asalkan tidak membiarkannya menjilat mata, mulut, dan lukamu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Tanaman Hias yang Dapat Ditanam di Air

9 Tanaman Hias yang Dapat Ditanam di Air

Pets & Garden
7 Pakaian yang Tidak Boleh Dimasukkan ke Mesin Pengering, Kenapa?

7 Pakaian yang Tidak Boleh Dimasukkan ke Mesin Pengering, Kenapa?

Home Appliances
7 Barang Dekorasi yang Tidak Perlu Dibeli Baru

7 Barang Dekorasi yang Tidak Perlu Dibeli Baru

Decor
Cara Mencuci Pakaian Berbahan Linen dengan Benar

Cara Mencuci Pakaian Berbahan Linen dengan Benar

Do it your self
5 Cara Menambahkan Karakter di Kamar Mandi

5 Cara Menambahkan Karakter di Kamar Mandi

Decor
5 Cara Membuat Plafon Ruang Tamu Terlihat Lebih Tinggi

5 Cara Membuat Plafon Ruang Tamu Terlihat Lebih Tinggi

Decor
5 Kesalahan Desain Rumah dan Cara Memperbaikinya

5 Kesalahan Desain Rumah dan Cara Memperbaikinya

Housing
5 Tanaman Berwarna Merah yang Membuat Taman Lebih Cerah

5 Tanaman Berwarna Merah yang Membuat Taman Lebih Cerah

Pets & Garden
Cara Membersihkan Lantai Kayu Solid dengan Cuka

Cara Membersihkan Lantai Kayu Solid dengan Cuka

Home Appliances
5 Jenis Meja Kamar Mandi yang Populer

5 Jenis Meja Kamar Mandi yang Populer

Home Appliances
Mudah, Cara Menghilangkan Bau Terbakar pada Microwave

Mudah, Cara Menghilangkan Bau Terbakar pada Microwave

Do it your self
6 Ikan Hias Air Tawar yang Cocok Dipelihara di Akuarium

6 Ikan Hias Air Tawar yang Cocok Dipelihara di Akuarium

Pets & Garden
Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Home Appliances
6 Varietas Aglonema yang Cocok di Kebun dan Ruangan

6 Varietas Aglonema yang Cocok di Kebun dan Ruangan

Pets & Garden
Mudah, Begini Cara Membuat Sabun Cuci Baju di Rumah

Mudah, Begini Cara Membuat Sabun Cuci Baju di Rumah

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com