Waspada, Ini 5 Ras Anjing Paling Galak dan Agresif di Dunia

JAKARTA, KOMPAS.com - Anjing adalah salah satu hewan peliharaan paling lucu, menggemaskan, cerdas, penyayang, dan setia. Tak heran, bila anjing dikenal sebagai sahabat manusia. 

Akan tetapi, tak dapat dipungkiri, ada beberapa ras anjing yang memiliki temparamen buruk seperti agresif dan galak, yang dapat menjadi ancaman bagi manusia serta menyebabkan lebih banyak kerusakan.

Baca juga: 8 Ras Anjing Terkuat di Dunia, Dijadikan Anjing Gembala dan Pemburu

Meski demikian, perlu dicatat bahwa semua anjing memiliki perilaku berbeda, bahkan dalam ras yang sama sekali pun.

Karena itu, ras anjing paling galak ini membutuhkan pemilik berpengalaman, sosialisasi, dan pelatihan kepatuhan sejak usia muda. Dengan begitu, ras anjing galak dan agresif ini bisa menjadi sahabat bulu yang sangat lembut.

Selain itu, sebaiknya tidak memelihara anjing ini bila rumah memiliki anak-anak dan Anda tidak punya waktu melatihnya. 

 

Nah, dilansir dari berbagai sumber, Minggu 28/8/2022), berikut sejumlah ras anjing paling galak dan agresif di dunia. 

Baca juga: 8 Ras Anjing Asal Skandinavia, Penampilannya Mengagumkan 

Boxer

Dilansir dari Pethelpful, Boxer merupakan ras anjing asal Jerman. Boxer sangat kuat, gesit, dan memiliki berat badan antara 22-31 kilogram. Perilakunya yang energik dan menyenangkan memberinya label keras kepala serta sulit dilatih.

Meski sangat energik, Boxer pada dasarnya tidak agresif atau kasar, bisa menyendiri, dan tidak ramah kepada orang asing.

Namun, jangan membuat kesalahan dengan bermain-main dengannya karena dapat membuat Anda dalam masalah serius.

Boxer dapat menyerang Anda kapan saja dan di mana saja, tetapi hanya dalam keadaan tertentu.

Anjing-anjing ini sering berbahaya karena kurang bersosialisasi. Untuk itu, harus sangat bijaksana dan penuh perhatian saat membesarkan serta melatih anjing Boxer. 

Baca juga: 8 Ras Anjing Paling Populer pada 2022 Menurut AKC

Cane corso

Cane corso adalah salah satu ras yang telah digunakan sebagai anjing penjaga selama berabad-abad. 

Namun, dikutip dari Top Dog Tips, "Mastiff Italia" memiliki penampilan menakutkan, energik, dan sosial. Cane corso bisa menjadi destruktif atau agresif jika dibiarkan terlalu sering dalam kebosanan.

Namun, Cane corso bisa menjadi anjing peliharaan yang penyayang dan mudah dilatih. Walau demikian, Cane corso tidak cocok untuk rumah yang memiliki anak-anak dan hewan peliharaan lain. 

Baca juga: 7 Ras Anjing yang Suka Bermalas-malasan, Ada Shih Tzu dan Chihuahua  

Dogo argentino 

Dikenal juga sebagai “Argentinian Mastiff", ras anjing ini diciptakan untuk berburu hewan besar seperti puma dan babi hutan, yang sering membuatnya dikenal sebagai beberapa anjing paling galak dan agresif di dunia.

Belakangan ini, Dogo argentino juga digunakan sebagai anjing penjaga untuk orang dan properti.

Selain itu, Dogo argentino juga cepat, gesit, serta biasanya tidak rukun dengan anak-anak atau orang asing.

Ras anjing ini membutuhkan banyak persahabatan manusia untuk mencegahnya menjadi agresif atau destruktif. 

Baca juga: 8 Fakta Menarik Anjing Beagle, Melacak Kejahatan dan Deteksi Kehamilan 

Presa canario

Presa canario, yang juga dikenal "Canary mastiff", adalah jenis mastiff langka yang berasal dari Kepulauan Canary, Spanyol.

Presa canarion dibiakkan untuk melindungi hewan ternak dari anjing liar dan predator lainnya. Selain itu, digunakan sebagai anjing penjaga tradisional.

Presa canario dikenal dominan dan memiliki karakter kuat sehingga bisa membuatnya menjadi salah satu anjing paling galak dan agresif di dunia.  

Anjing ini juga tidak cocok dengan anak-anak atau hewan peliharaan lainnya serta bisa menjadi agresif terhadap orang asing dan anjing lain dalam beberapa situasi.

Namun, bila dilatih dengan benar, Presa canario bisa sangat lembut dan menjadi anjing penjaga yang hebat. 

Baca juga: 5 Ras Anjing Terbaik untuk Keluarga, Ada Beagle dan Pudel

Siberian husky

Siberian husky dibiakkan sebagai anjing pekerja dan itulah alasan mengapa mereka tidak terlalu sosial. 

Akan tetapi, dengan pendekatan dan latihan tepat, Siberian husky dapat menjadi sahabat bulu yang lebih ramah dan tenang.

Sebaliknya, sosialisasi dan pelatihan buruk dapat mengubahnya menjadi anjing paling galak dan agresif di dunia. 

Bahkan, dikutip dari DNA India, menurut data dogsbite.org, anjing Siberian husky menyebabkan 13 kematian (3%) antara periode 2005-2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.