Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/06/2022, 07:14 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber My Domaine

JAKARTA, KOMPAS.com - Feng shui adalah filosofi kuno Tiongkok yang mencoba membawa keseimbangan antara alam dan rumah kita.

Feng shui menggunakan kekuatan energi untuk menciptakan harmoni antara individu dan lingkungan.

Dilansir My Domaine, Sabtu (25/6/2022), ada banyak cara membawa enrrgi positif ke rumah dengan feng shui. Misalnya, Anda dapat memasukkan tanaman hias yang membawa keberuntungan hingga karya seni yang menginspirasi kedekatan dengan keluarga.

Baca juga: 5 Benda yang Tidak Diperlukan di Ruang Keluarga, Apa Saja?

Ilustrasi ruang keluarga bergaya minimalis dan Skandinavia.Shutterstock/Antoha713 Ilustrasi ruang keluarga bergaya minimalis dan Skandinavia.

Ruang keluarga adalah salah satu ruangan yang penting di rumah untuk pengaplikasian feng shui.

Menurut pakar feng shui dan salah satu pendiri Feng Shui Manhattan Laura Cerrano, tergantung pada tata letak rumah atau apartemen, ruang keluarga cenderung menjadi ruangan pertama untuk menyambut tamu.

"Ini berarti bahwa ruang keluarga memengaruhi perasaan, emosi, pola pikir, dan frekuensi energi tertentu sebelum Anda menjelajah ke bagian lain rumah, " jelas Cerrano.

Berikut beberapa tips feng shui ruang keluarga untuk mendatangkan energi positif.

Baca juga: 3 Cara Mendekorasi Ruang Keluarga dengan Tanaman Hias

1. Pertimbangkan fungsi

Sebelum Anda mulai memindahkan atau membeli furnitur ruang keluarga, Cerrano menyarankan agar Anda menilai terlebih dahulu bagaimana Anda menggunakan ruang tersebut. Dia menyarankan untuk bertanya pada diri sendiri beberapa pertanyaan tentang fungsi ruangan.

Misalnya, kegiatan apa yang akan berlangsung di ruang tamu? Apakah itu terutama digunakan untuk menikmati kegiatan santai, menghibur, bekerja, atau makan?

Ilustrasi ruang keluarga, ilustrasi sudut ruang keluarga.Unsplash/Photographee.eu Ilustrasi ruang keluarga, ilustrasi sudut ruang keluarga.

Selain itu, apakah tamu akan menggunakan ruang tersebut? untuk tidur? Atau semua hal di atas?

"Memahami fungsi ruangan akan menunjukkan jenis furnitur (dan berapa banyak furnitur) yang benar-benar Anda butuhkan," terang Cerrano.

Baca juga: 5 Cara Unik Menyembunyikan Alat Elektronik di Ruang Keluarga

"Kemudian Anda dapat memutuskan pengaturan terbaik untuk keseluruhan ruangan," tutur dia.

Untuk mengoptimalkan feng shui, penting untuk memastikan aliran pergerakan ke dan di sekitar furnitur dapat diakses dan tidak terhalang. Pertimbangkan ini sebelum berbelanja furnitur.

2. Identifikasi posisi perintah

"Seperti halnya ruangan tempat Anda menerapkan feng shui, yang terbaik adalah menetapkan posisi perintah," jelas Cerrano.

"Singkatnya, ini berarti penghuni yang duduk di sofa di ruang tamu memiliki sudut pandang yang jelas tentang siapa yang masuk setiap saat," imbuhnya.

Baca juga: Cegah Sumpek, Ini 7 Tips Mendekorasi Ruang Keluarga Kecil

Untuk mengadopsi gaya di ruangan, atur sofa di area di seberang pintu utama yang Anda gunakan saat berjalan masuk dan keluar ruangan. Ini juga membantu untuk menata sofa jauh dari dinding.

Baik Anda mengaturnya di seberang kursi aksen di tengah ruangan atau bahkan hanya memindahkannya beberapa inci, menjaga furnitur agar tidak menyentuh dinding menambah perasaan terbuka dan sejuk.

3. Perhatikan penempatan TV

Setelah memilih posisi perintah untuk sofa, Anda sebaiknya mulai berfokus pada tempat meletakkan televisi.

Ilustrasi TV di dinding, menempatkan TV di dinding. SHUTTERSTOCK/EARLY SPRING Ilustrasi TV di dinding, menempatkan TV di dinding.

"Kebanyakan TV saat ini sangat tipis sehingga Anda dapat memasangnya di dinding, yang membantu menjaga presentasi yang lebih ramping dan rapi," ucap Cerrano.

Baca juga: 5 Tips Membeli Sofa Baru yang Nyaman untuk Ruang Keluarga

4. Gunakan warna

"Tergantung pada metode feng shui yang Anda gunakan, warna terbaik untuk ruang keluarga dapat ditentukan oleh arah kompas, lima elemen, atau metode peta Bagua," sebut Cerrano.

"Misalnya ruang keluarga menghadap ke selatan, secara umum, warna aksen yang disarankan berada dalam cakupan pilihan yang hangat, merah, merah-oranye, kuning, atau bahkan merah muda dan ungu," terang dia.

Meskipun Cerrano menyarankan untuk menggunakan warna, dia juga memperingatkan agar tidak menggunakannya terlalu banyak.

"Anda tidak perlu mengecat seluruh ruangan dengan salah satu warna ini," jelasnya.

Baca juga: 5 Ide Memperbarui Tampilan Ruang Keluarga agar Tidak Membosankan

Anda bisa memiliki warna dinding netral seperti krem) dan beri aksen ruang keluarga dengan warna-warna hangat yang nyata melalui sumber cahaya, karya seni, karpet area, atau bantal sofa.

5. Gantung cermin

Untuk ruang keluarga kecil atau sempit, Cerrano merekomendasikan untuk menggantung cermin, tetapi penempatan adalah segalanya.

"Cermin memiliki kemampuan untuk 'memperluas ruangan' dengan membuatnya terlihat dan terasa lebih besar," jelasnya.

"Berhati-hatilah dengan apa yang dipantulkan cermin, karena ia menggandakan energi dari apa pun yang dilihatnya," saran Cerrano.

Ilustrasi penggunaan cermin sebagai elemen dekorasi ruangan.SHUTTERSTOCK/DIANA RUI Ilustrasi penggunaan cermin sebagai elemen dekorasi ruangan.

Anda juga harus memilih ukuran cermin yang memungkinkan Anda melihat seluruh kepala, bahu, dan garis dada untuk memastikan Anda menangkap aura Anda.

6. Tanaman untuk menghidupkan ruangan

Tanaman memainkan peran penting dalam mengatur feng shui yang baik di ruang hidup mana pun. Sebab, tanaman menambahkan 'energi kekuatan kehidupan' ke ruangan.

"Tanaman juga dapat membantu memurnikan udara dan memberikan sentuhan tekstur unik pada ruangan dengan pola rindang," kata Cerrano.

Baca juga: 8 Ide Menata Sudut Kosong di Ruang Keluarga agar Cantik dan Fungsional

Tanaman yang dapat memberikan nuansa positif ke ruang keluarga antara lain English ivy, peace lily, tanaman karet, bambu, tanaman sukulen, dan lidah mertua.

7. Pastikan ruangan tidak berantakan

"Salah satu prinsip feng shui yang paling mudah untuk diingat adalah tidak membiarkan kekacauan menumpuk di ruang keluarga atau di ruangan mana pun," papar Cerrano.

"Beberapa orang mungkin memperdebatkan hal ini dan mengatakan itu tidak penting, namun sains telah membuktikan efek mental dan fisik negatif dari kekacauan yang berlebihan pada pikiran dan tubuh manusia," jelasnya.

8. Perhatikan pencahayaan

Rangsang energi yang cerah dan membangkitkan semangat dengan cahaya alami dan pencahayaan berlapis. Bola lampu hemat energi meniru cahaya alami, dan juga akan bertahan lebih lama.

Baca juga: 3 Cara Mendekorasi Dinding Ruang Keluarga agar Tampak Cantik

Dengan demikian, Anda tidak perlu menghabiskan ruang dengan begitu banyak bola lampu tambahan dalam penyimpanan.

Cahaya juga diasosiasikan dengan elemen api, salah satu dari lima elemen yang harus ditampilkan dalam ruangan untuk keharmonisan dan keseimbangan. Untuk meningkatkan feng shui di ruang keluarga, cobalah untuk menerangi sudut dan bayangan gelap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com